"Saya belum puas melihat tim yang saya turunkan di babak pertama karena masih banyak bola-bola panjang. Lini tengah pun masih belum banyak bergerak. Yang menjadi perhatian di sini bukan masalah bagaimana mereka melakukan penyerangan atau mereka bertahan, tapi bagaimana mereka memahami cara bermain," kata pelatih asal Jerman itu.
Menurut Doll, Persija tampil lebih baik pada babak kedua ketika dia sudah mengganti beberapa pemain.
Doll yang pernah melatih klub Jerman Borussia Dortmund itu mengaku sudah mendapatkan gambaran soal siapa pemain yang sudah siap untuk bermain sesuai keinginannya.
Baca juga: PSIS boyong 31 pemain lakoni Piala Presiden
"Saya bisa melihat siapa yang bisa mengikuti dan siapa yang belum siap dengan sistem permainan. Hal ini juga bagus karena semua mendapat kesempatan bermain. Itu membantu saya menentukan siapa yang siap untuk berlaga," tutur Doll.
Sementara untuk pemain akademi, Dia mengapresiasi penampilan mereka namun dia meminta para pemain belia tersebut terus mengasah kemampuan.
"Mereka sudah mengerti bagaimana cara bergerak saat mereka tidak ditekan oleh lawan. Walaupun masih banyak yang perlu dilatih. Mereka membutuhkan itu jika ingin bermain di level teratas," kata Doll.
Persija terus bersiap menghadapi Piala Presiden 2022. Laga perdana Macan Kemayoran di Grup B kompetisi itu adalah melawan Barito Putera pada Sabtu (18/6) di Stadion Segiri, Samarinda.
Baca juga: Sergio Alexandre jadi nakhoda baru PSIS Semarang
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022
