"Hari ini kita latih 70 warga menjadi petugas sekuriti atau satpam dalam program pelatihan kerja yang kita gelar," kata Kepala Suku Dinas Tenaga Kerja Jakarta Barat, Jackson Sitorus saat ditemui di lokasi pelatihan.
Jackson mengatakan, ke-70 orang itu merupakan warga yang mendaftar pelatihan kerja menjadi satpam dari setiap kecamatan di wilayah Jakarta Barat.
Selama 15 hari, mereka akan dilatih dari segi kedisiplinan hingga mempelajari beberapa peraturan-peraturan khusus yang harus diterapkan satpam.
Setelah pelatihan selesai, para peserta akan mendapatkan sertifikat dan diarahkan oleh pihak suku dinas (sudin) untuk bekerja di beberapa perusahaan.
Baca juga: Sudin Naker Jakbar gelar pelatihan kewirausahaan dan satpam mulai Juni
Baca juga: Pemkot Jakbar buka pelatihan wirausaha untuk 800 warga
Pihaknya tahun ini hanya membuka kesempatan bagi 70 orang untuk mengikuti pelatihan kerja sebagai satpam.
Pihaknya juga telah membuka beragam pelatihan kerja mandiri seperti melatih warga menjadi pengusaha kue kering dan kue basah. Selain itu ada juga pelatihan usaha kerajinan tangan, minuman hingga makanan tradisional.
Selanjutnya membuka pelatihan kerja untuk warga yang mau menjadi tenaga servis pendingin ruangan (AC) hingga pengemudi. Total peserta yang telah mengikuti kegiatan sebanyak 900 orang untuk tahun ini.
Jackson berharap kegiatan pelatihan kerja ini bisa membantu warga mendapatkan pekerjaan sehingga tingkat perekonomian di wilayah Jakarta Barat perlahan meningkat.
Pewarta: Walda Marison
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022
