Jakarta (ANTARA) - Isuzu optimistis hingga akhir tahun ini bisa mencapai penjualan 1.200 unit SUV MU-X dan kendaraan kabin ganda D-Max menyusul tumbuhnya pasar komoditas pertambangan, khususnya minyak dan gas, yang berpengaruh terhadap naiknya permintaan armada pendukung.

Baca juga: Kenapa Isuzu mu-X 4x2 terbaru belum masuk pasar Indonesia?

Pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) November 2021, Isuzu meluncurkan All-new MU-X 4x4 dan pikap kabin ganda D-Max 4x4. MU-X dan D-Max itu dibekali mesin 1.900 cc dengan tenaga maksimum 150 PS.

"Target kami hanya sekitar 100 sampai 150 unit per bulan, ternyata permintaannya sejak Maret 2022 hingga Juni 2022 ini sudah dua kali lipat yakni sampai 300 hingga 400 unit," kata Chief Operation Officer (COO) PT Astra International Tbk – Isuzu Sales Operation (Astra Isuzu) Yohanes Pratama disela MU-X dan D-Max MAXperience di Pekanbaru, Riau, Rabu (15/6).

Yohanes mengatakan, saat ini Isuzu di Indonesia sedang beradu cepat untuk mendapatkan lebih banyak kuota kiriman MU-X dan D-Max dari Thailand. Dua mobil itu memang laris manis di sejumlah negara.

Baca juga: Deretan mobil baru yang diperkirakan mengaspal di Indonesia pada 2022

"Tinggal kita cepat-cepatan dengan negara lain, soalnya ini mobil CBU (Completely Build Up, Red)," kata Yohanes.

Menurut Yohanes, tingginya permintaan untuk MU-X dan D-Max dipengaruhi kenaikan pasar komoditas perkebunan, pertambangan, dan migas. Makanya, untuk dua produk itu, pihaknya memfokuskan penjualan dan layanan purna jual kepada segmen pertambangan, perkebunan, migas, dan perusahaan rental yang melayani tiga segmen itu.

Menurut Yohanes, pihaknya tidak menitikberatkan pada model barunya saja, tetapi juga layanan purna yang bisa menjangkau kebutuhan konsumen. Pihaknya menyiapkan mekanik on site, artinya menempatkan mekanik di site konsumen.

Selain itu, menyediakan spare part on site, berdasarkan kebutuhan suku cadang harian. Program ini menjadi hal yang baru, sebelumnya program itu hanya diterapkan untuk kendaraan truk.

Sementara Kepala Wilayah Astra Isuzu Sumatera dan Jawa Barat Irwan Nawir mengatakan, saat ini di Pekanbaru, permintaan akan MU-X dan D-Max model terbaru sangat tinggi. Bahkan, ada satu perusahaan minyak dan gas membeli 65 unit.

Seperti diakui Anwar Rianto, bagian Procurement PT Berkat Karunia Phala (BKP) yang perusahaannya baru saja membeli 65 unit Isuzu D-Max untuk operasional perusahaan minyak dan gas.

"Mobil D-Max terbaru itu akan menambah ratusan armada merek Isuzu yang digunakan PT BKP selama beberapa tahun ini. “Kami memilih Isuzu karena hemat BBM. Untuk D-Max terbaru ini, mesinnya 1.900 cc, jelas lebih hemat," jelasnya.

Alasan lainnya, Isuzu menjamin kualitas unit tetap terjaga walaupun menggunakan berbagai jenis solar, ini menjadi keunggulan ketimbang merek kompetitor. "Apalagi dengan peralihan Euro 2 ke Euro 4, ternyata mesin Isuzu tetap bisa pakai bio solar," katanya.

All New Isuzu MU-X 4x4 sanggup menembus medan offroad dengan mode Rough Terrain yang bertraksi lebih baik daripada LSD (Limited-slip differential). All New Isuzu mu-X 4x4 juga dilengkapi radiator dan intercooler protection di belakang grill serta under body protection dari bagian depan hingga belakang.

Selain didukung body protection, MU-X 4x4 mampu melalui sungai dengan kedalaman tertentu, karena memiliki Water Wading Depth 80 cm.


Baca juga: All New Isuzu mu-X 4x4 dan D-Max meluncur di GIIAS 2021

Baca juga: Lebih dekat dengan Isuzu MU-X i-series

Baca juga: Cara Isuzu memanjakan konsumen loyal
Pewarta:
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022