Jakarta (ANTARA) - Pengangkutan sampah dari Banjir Kanal Barat (BKB) terhenti akibat penutupan perlintasan kereta api sebidang di Jalan Inspeksi Tenaga Listrik, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Pengawas Unit Pelaksana Kegiatan (UPK) Badan Air Kecamatan Tanah Abang, Jidon Mone mengatakan, pengangkutan sampah harus dihentikan karena truk sampah tidak bisa melewati jalan tersebut.

"Sudah lebih dari dua hari pengangkutan sampah berhenti, sudah 100 meter kubik sampah kita tempatkan di bibir BKB," kata Jidon di Jakarta, Sabtu.

Jidon mengatakan, lokasi BKB itu merupakan tempat pengangkutan sampah yang terbawa kali dari Manggarai. Jumlah sampah ini bisa meningkat tajam jika debit air meningkat dari Bogor.

Ia mengakui ada jalan lain, yakni melewati kawasan Roxy, namun akan tersangkut karena jembatan layang (fly over) yang rendah.

Camat Tanah Abang, Dicky Suherlan menyayangkan penutupan jalan tersebut. Ia berharap adanya sosialisasi dan pemberitahuan terhadap warga sekitar mengenai penutupan jalan yang dilakukan dengan penempatan besi sepanjang satu meter tersebut.

"Yang menutup KAI. Surat dari mereka ada ke saya tetapi isinya baru koordinasi persiapan dan sosialisasi penutupan, bukan ditutup," kata Dicky.
Baca juga: Curah hujan tinggi, sampah BKB meningkat 15 kali lipat
Baca juga: Hujan deras di Jakbar timbulkan sampah di sejumlah aliran kali

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022