Jakarta (ANTARA) - Perusahaan teknologi Microsoft dan Meta membentuk forum metaverse untuk mendukung pengembangan dan standar teknologi tersebut.

Grup tersebut bernama Metaverse Standards Forum, dikutip dari Reuters pada Rabu, terdiri dari perusahaan besar yang bergerak dalam bidang pembuatan chip sampai game. Mereka juga membentuk World Wide Web Consortium (W3C) untuk mengatur standar teknologi.

Forum tersebut berfungsi sebagai fasilitator komunikasi diantara perusahaan teknologi dan organisasi untuk menghasilkan "komptabilitas dunia nyata" di metaverse.

Baca juga: MG Motor India luncurkan Mgverse, bidik pelanggan baru via Metaverse

Apple, yang diramalkan akan menjadi salah satu pemain besar metaverse, tidak ikut forum tersebut. Selain Apple, perusahaan gaming Niantic dan Roblox, dan perusahaan aset kripto The Sandbox dan Decentraland juga tidak ikut.

Grup Metaverse Standards Forum dipimpin oleh Neil Trevett, seorang pejabat di Nvidia. Dia mengatakan perusahaan mana pun bisa bergabung dengan forum tersebut, termasuk mereka yang bergerak di bidang aset kripto.

Perusahaan teknologi berlomba-lomba mengembangkan metaverse untuk berbagai penggunaan. Facebook sejak tahun lalu berganti nama menjadi Meta ketika mereka memutuskan untuk menyelami metaverse.

Mereka sedang mengembangkan perangkat headset berbasis mixed-reality yang disebut "Cambria", diperkirakan meluncur tahun ini.

Apple dikabarkan sudah memberikan bocoran sekilas kepada dewan perusahaan sebuah perangkat headset, meski belum mengumumkan kepada publik.

Baca juga: Menikmati kopi ala K-pop di dunia metaverse

Baca juga: Perusahaan anak bangsa dipercaya bangun metaverse wisata Mediterania

Baca juga: WIR Group dan 99VR kembangkan platform olahraga lari di metaverse

Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022