Jakarta (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 melaporkan terjadi penambahan kasus aktif harian di Indonesia sebanyak 1.296 kasus dan secara total kini berada pada angka 11.391 kasus, sementara dua orang dinyatakan meninggal dunia akibat COVID-19 pada Rabu.

Berdasarkan data Satgas COVID-19 yang diterima di Jakarta, Rabu, jumlah kasus harian yang terkonfirmasi positif COVID-19 bertambah 1.985 kasus sehingga total menjadi 6.072.918 sejak Maret 2020. Sementara angka kesembuhan harian bertambah 687 jiwa atau secara total menjadi 5.904.825 jiwa. Adapun total kasus kematian mencapai 156.702 jiwa.

Baca juga: Kemenkes dorong negara anggota G20 bentuk sistem kesehatan global

Jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 tertinggi harian terjadi di DKI Jakarta mencapai 1.226 kasus, 362 jiwa dinyatakan sembuh, dan nihil kasus meninggal dunia. Provinsi dengan kasus tertinggi harian berikutnya adalah Jawa Barat mencapai 292 terkonfirmasi positif, 117 pasien sembuh, dan nihil kematian.

Banten menjadi provinsi dengan kasus harian COVID-19 tertinggi ketiga pada Rabu mencapai 214 kasus terkonfirmasi positif, 33 orang dinyatakan sembuh, dan nihil kematian.

Provinsi Jawa Timur ada di urutan keempat dengan 93 kasus positif harian, 82 pasien dinyatakan sembuh, dan satu kasus meninggal dunia. Selanjutnya Bali dengan kasus harian mencapai 51 kasus, 32 pasien sembuh, dan nihil kematian.

Baca juga: Kemenkes minta masyarakat vaksinasi penguat tingkatkan kekebalan tubuh

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mendorong negara anggota G20 untuk meningkatkan sinergi dalam membangun ketahanan dan membentuk sistem kesehatan global.

"Pandemi COVID-19 memberikan pelajaran bahwa tidak ada orang yang aman sampai semua orang aman. Untuk mewujudkan keamanan bagi semua orang Kemenkes mendorong pembentukan sistem kesehatan global," kata Juru Bicara G20 Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi.

Dia menjelaskan pembangunan sistem kesehatan global dilakukan dengan meningkatkan sinergi dan mobilisasi sumber daya keuangan serta kesehatan esensial.

Baca juga: Kemenkes lacak subvarian baru Omicron di antara pasien positif

"Pada saat yang sama, mengoptimalkan platform berbagi data genomik global yang dipercaya oleh para ilmuwan di seluruh dunia," katanya.

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022