Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir di wilayah positif pada perdagangan Jumat (24/6/2022), berbalik menguat dari penurunan selama dua hari berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris melonjak 3,23 persen atau 190,02 poin menjadi menetap di 6.073,35 poin.

Indeks CAC 40 tergerus 0,56 persen atau 33,30 poin menjadi 5.883,33 poin pada Kamis (23/6/2022), setelah merosot 0,81 persen atau 48,03 poin menjadi 5.916,63 poin pada Rabu (22/6/2022), dan terkerek 0,75 persen atau 44,57 poin menjadi 5.964,66 poin pada Selasa (21/6/2022).

Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 38 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara hanya dua saham yang mengalami kerugian.

Saham Sanofi SA, perusahaan industri farmasi multinasional Prancis yang menawarkan obat-obatan, obat generik, suplemen makanan, kosmetik, dan alat kesehatan melambung 5,02 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan produsen dan pemasaran minuman beralkohol Prancis Pernod Ricard SA yang terangkat 4,81 persrn, serta perusahaan teknologi penyedia layanan aplikasi perangkat lunak untuk mendukung proses inovasi perusahaan klien Prancis Dassault Systemes bertambah 4,36 persen.

Sementara itu, saham Renault SA, sebuah perusahaan industri otomotif yang merancang, memproduksi, memasarkan, memperbaiki mobil penumpang dan kendaraan komersial ringan ​​​​​​​menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya merosot 2,08 persen.

Disusul oleh saham Engie SA, sebuah perusahaan yang menawarkan rangkaian lengkap pelayanan listrik, gas, dan energi terkait serta layanan lingkungan di seluruh dunia yang kehilangan 0,84 persen.


Baca juga: Saham Prancis kembali merosot, indeks CAC 40 tergerus 0,56 persen
Baca juga: Saham Prancis berakhir negatif, indeks CAC 40 merosot 0,81 persen
Baca juga: Saham Prancis kembali menguat, indeks CAC 40 terkerek 0,75 persen


Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2022