Seoul/Yokohama (ANTARA) - Presiden Korea Selatan Yoon Suk yeol akan bertemu dengan para pemimpin Amerika Serikat dan Jepang pada Rabu selama KTT Organisasi Perjanjian Atlantik Utara (NATO) di Madrid, seorang pejabat di kantor kepresidenan mengatakan pada Minggu.

Pertemuan trilateral, yang akan menjadi pertemuan pertama sejak September 2017, dijadwalkan pada 14.30 waktu setempat, meskipun perubahan dapat dilakukan, kata pejabat itu.

Presiden Yoon dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida kemungkinan tidak akan mengadakan pertemuan terpisah, pejabat itu menambahkan.


Baca juga: Indonesia-Korsel jalin kerja sama bangun Pusat Data senilai Rp2,3 T

Secara terpisah, seorang pejabat pemerintah Jepang juga mengatakan kepada Reuters bahwa ketiga pemimpin itu akan mengadakan pertemuan pada 29 Juni.

Awal pekan ini, Korea Selatan mengatakan pihaknya berencana untuk membentuk delegasi ke NATO di Brussel saat Seoul mendorong untuk memperkuat kemitraannya dengan organisasi tersebut dan memainkan peran yang lebih besar di panggung global.


Baca juga: Korsel laporkan dua kasus pertama cacar monyet


Yoon, yang dilantik pada 10 Mei, akan menjadi presiden Korea Selatan pertama yang menghadiri pertemuan puncak NATO, karena negara tersebut, bersama dengan Jepang, Australia dan Selandia Baru, telah diundang sebagai mitra organisasi Asia-Pasifik.

Meski pertemuan 29-30 Juni di Madrid itu diperkirakan berfokus pada krisis Ukraina, Yoon berencana untuk menghidupkan kerja sama internasional melawan program nuklir Korea Utara, kata kantor kepresidenan.

Sumber: Reuters

Baca juga: Pejabat Afghanistan peringatkan wabah penyakit pada penyintas gempa

Baca juga: China akan beri bantuan kemanusiaan 50 juta yuan untuk Afghanistan

Penerjemah: Mulyo Sunyoto
Editor: Fardah Assegaf
Copyright © ANTARA 2022