Jambi (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informasi menyiapkan 39.555 set top box (STB) yang akan dibagikan gratis kepada rumah tangga miskin (RTM) di Jambi sebagai upaya dalam proses peralihan siaran televisi analog ke televisi digital.

"Pemerintah menyiapkan 6,7 juta STB yang disediakan Kominfo secara gratis buat masyarakat miskin," ujar Direktur Jendral Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IPK) Kementerian Kominfo Usman Kansong saat sosialisasi ASO di Jambi, Senin.
​​​​​
Usman Kansong mengatakan dari jumlah tersebut sebanyak 1 juta STB disediakan oleh Kominfo dan 5,7 juta disediakan oleh lembaga penyiaran swasta dan Lembaga Penyiaran Publik (TVRI).

​​Baca juga: Pemerintah siapkan empat PDN demi kebijakan berbasis data

"Untuk rumah tangga miskin akan diberikan STB secara gratis, berdasarkan data disiapkan 39 ribu STB untuk Provinsi Jambi,data ini akan terus diupdate apakah ada penambahan atau pengurangan," kata dia.

Lebih lanjut Usman Kansong mengatakan agar pembagian STB untuk rumah tangga miskin ini tepat sasaran. Untuk itu dia meminta kepada pemerintah daerah yakni pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota di Jambi untuk bekerjasama menyajikan data nyata dan akurat terkait jumlah RTM di wilayah masing-masing sehingga pemberian STB tepat sasaran.

"Satu rumah tangga mendapatkan satu STB. Saya kira Pemda yang berkompeten untuk mendapatkan data siapa saja nama dan alamat RTM yang berhak menerima STB," katanya.

Penyediaan STB di Provinsi Jambi dilakukan oleh LPP (TVRI) dan dua lembaga penyiaran swasta.

Saat ini sudah berjalan ASO tahap pertama di Kota Jambi yang masih bersifat campuran yakni belum sepenuhnya beralih ke digital. Selanjutnya tahap kedua akan dilakukan di Tanjung Jabung Barat, Tanjung Jabung Timur, Bungo, Tebo dan Merangin.

"Kalau ada hambatan distribusi STB bisa berkomunikasi dengan ketiga penyelenggara (TVRI dan dua lembaga penyiaran swasta). Sekarang tahap pertama, nanti 25 Agustus tahap kedua, dan terakhir 2 November seluruh televisi di Indonesia sudah beralih dari analog ke digital," terangnya.

Dengan sosialisasi ASO ini dirinya berharap masyarakat dapat dengan sukarela migrasi ke siaran tv digital. Bagi masyarakat tidak miskin diharapkannya dapat membeli STB secara mandiri dengan harga yang terjangkau, serta masyarakat menengah ke atas dipersilahkan menggunakan smart TV.

Gubernur Jambi Al Haris mengatakan Pemerintah Daerah siap memberikan data secara nyata, terukur dan jelas terkait kebutuhan STB di Provinsi Jambi.

"Intinya kita berharap semua daerah ke depan siap menggunakan tv digital. Karena di samping sebuah kebutuhan ini menjadikan SDM akan berkembang dengan adanya era digital," kata Haris.

Baca juga: Menkominfo dorong Google hingga Twitter mendaftar sebelum 20 Juli 2022

Baca juga: Menkominfo dan Dubes Bulgaria bahas potensi kerjasama sektor digital

Baca juga: Pemerintah dorong pembangunan pusat data gunakan komponen lokal

Pewarta: Muhammad Hanapi dan Tuyani
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022