telah melakukan pemeriksaan 4.136 ekor hewan kurban
Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Selatan mengatakan hewan kurban di wilayahnya tidak ada yang terinfeksi penyakit mulut dan kuku (PMK) menjelang hari Raya Idul Adha.

"Kami bersyukur hingga saat ini tidak menemukan kasus penyakit mulut dan mulut (PMK). Ribuan hewan kurban sudah memenuhi syarat yang telah ditetapkan," kata Kasudin KPKP Jakarta Selatan Hasudungan A Sidabalok, Jakarta, Selasa.

Pihaknya telah melakukan pemeriksaan 4.136 ekor hewan kurban di sepuluh kecamatan mencakup 1.897 kambing, 1.672 sapi, 609 domba, dan 32 kerbau.

Hasudungan menyebutkan kalau semua hewan kurban yang masuk ke Jakarta Selatan sudah mengikuti pemeriksaan sehingga kondisinya dipastikan sehat, cukup umur, dan tidak cacat.

Adapun sebanyak 43 tempat penampungan hewan kurban (TPnHK) tersebar di  sepuluh kecamatan di Jakarta.

Untuk antisipasi penyakit mulut dan kuku, pihak Sudin KPKP Jakarta Selatan menerapkan sistem kandang karantina di setiap lokasi.

Nantinya hewan kurban yang datang dari luar Jakarta Selatan akan diperiksa untuk memastikan hewan kurban sehat.

"Kami mengadakan pengetatan lalu lintas untuk hewan yang masuk. Selain itu, jika hewan sakit maka akan diberikan pengobatan rutin dengan vitamin dan mineral," tuturnya.

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022