Jakarta (ANTARA) - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengimbau masyarakat agar tidak menggunakan kantong plastik sekali pakai dalam kegiatan penyaluran daging kurban yang dilakukan dalam rangka Idul Adha 1443 Hijriah.

Direktur Pengurangan Sampah KLHK Sinta Saptarina menjelaskan bahwa diperkirakan jumlah konsumsi hewan kurban pada tahun 2022 adalah 1.814.403 ekor. Berdasarkan data tersebut, jika masih banyak yang menggunakan kantong plastik sekali pakai untuk penyaluran daging kurban maka berpotensi menghasilkan timbulan sampah kantong plastik sebanyak 124.265.950 lembar.

Baca juga: Transformasi ekonomi hijau, produsen wajib batasi plastik sekali pakai

"Dengan semangat menjaga kondisi minim sampah dan antisipasi jumlah timbulan sampah yang melonjak serta menjaga lingkungan hidup yang bersih dan sehat maka dipandang perlu kami mendorong pelaksanaan pembagian daging kurban tanpa kantong plastik," ujar Sinta dalam dialog publik virtual bertajuk "Kurban Asik Tanpa Sampah Plastik" yang diikuti dari Jakarta, Rabu.

KLHK telah menerbitkan Surat Edaran Menteri LHK Nomor SE.4/MENLHK/PSLB3/PLB.2/6/2022 tentang Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha Tanpa Sampah Plastik, mengingat potensi peningkatan timbulan sampah plastik dalam pembagian daging kurban tersebut.

Baca juga: KLHK: Bisnis daring masa pandemi sebabkan naiknya sampah plastik

"Kami mohon gubernur, wali kota, dan bupati dapat menyebarluaskan Idul Adha tanpa plastik ini kepada masyarakat di lingkungannya," kata Sinta.

KLHK mengimbau kepada panitia pembagian daging kurban untuk tidak menggunakan kantong plastik serta masyarakat untuk membawa wadah sendiri yang dapat dipakai ulang. Diharapkan juga terdapat sarana pengelolaan sampah terpilah di lokasi shalat Idul Adha dan pembagian daging kurban.

Baca juga: Gaya hidup praktis sebabkan penggunaan plastik sekali pakai tinggi
Baca juga: KLHK soroti potensi pemanfaatan sampah plastik dan kertas di Indonesia

Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022