Banjarmasin (ANTARA) - Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan Muhammad Tambrin menyampaikan satu calon haji dari daerah itu harus dirawat di Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekkah, Arab Saudi.

Dia melaporkan dari Mekkah, Senin, bahwa satu calon haji yang harus rawat inap di KKIH tersebut dari kloter 3 Embarkasi Banjarmasin bernama Dahyani dari Kabupaten Tapin.

"Beliau termasuk jamaah haji dalam kategori risiko tinggi karena berpotensi hipertensi dan darah tinggi, dirawat karena kondisinya menurun akibat kelelahan," ujar dia.

Tambrin yang mendapat tugas khusus dari Menteri Agama sebagai Pengendali Penyelenggaraan Ibadah Haji di Arab Saudi tersebut, menyampaikan secara umum kondisi jamaah calon haji Kalsel sehat di Mekkah.

Baca juga: Jamaah haji sakit diberi terapi kolaborasi medis dan spiritual

Mereka tergabung dalam Sektor 4 Daerah Jarwal di Mekkah menunggu puncak haji.

"Alhamdulillah kondisi jamaah haji Embarkasi Banjarmasin secara umum sehat, meski sebagian ada yang dirawat di KKHI, kita doakan semoga jamaah haji kita yang saat ini dalam kondisi sakit dan berada dalam masa perawatan agar segera Allah berikan kesembuhan, sehingga dapat mengikuti proses ibadah haji secara baik dan sempurna," katanya.

Ia mengingatkan puncak pelaksanaan ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) tinggal beberapa hari.

"Kami mengimbau jamaah haji untuk menjaga dan mempersiapkan mental dan fisik menghadapi puncak haji pada 9 Zulhijah 1443 H, sebab Armuzna merupakan fase puncak dan terberat dalam pelaksanaan ibadah haji," ujarnya.

Baca juga: 240 kloter jamaah calon haji Indonesia sudah tiba di Mekkah

Tambrin menggambarkan kondisi Armuzna jauh berbeda dengan saat berada di Madinah dan Mekkah.

“Di Arafah nanti jamaah haji akan tinggal di tenda yang telah disediakan berbeda dengan waktu di Mekkah dan Madinah yang tinggalnya di hotel, ditambah lagi pelaksanaan ibadah lempar jumrah yang tempatnya cukup jauh dan ditempuh hanya dengan berjalan kaki," katanya.

Jamaah calon haji Embarkasi Banjarmasin berjumlah tujuh kloter yang terdiri atas empat kloter dari Kalsel, dua kloter dari Kalimantan Tengah, dan satu kloter gabungan jamaah dari Kalsel dan Kalteng.

Semua anggota jamaah calon haji Embarkasi Banjarmasin tersebut saat ini sudah berada di Mekkah dan sedang persiapan menghadapi kegiatan puncak haji di Armuzna.

Baca juga: KKHI Mekkah sukses lakukan tiga operasi setelah tujuh tahun vakum
Baca juga: Dirjen PHU dorong layanan promotif kesehatan jamaah jelang puncak haji
Baca juga: Perlu RS Indonesia layani jamaah haji dan umrah di Saudi

Pewarta: Sukarli
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2022