Jakarta (ANTARA) - Pemerintah membuka gerai vaksinasi COVID-19 di pusat keramaian, termasuk bandara, dalam rangka mendekatkan layanan masyarakat untuk capaian vaksinasi dosis penguat.

Dilansir melalui laman covid19.go.id, Rabu siang, vaksinasi penguat akan diberlakukan sebagai syarat perjalanan dan kegiatan masyarakat sehingga gerai vaksinasi akan dibuka di pusat keramaian.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan vaksinasi penguat terbukti mampu meningkatkan kadar antibodi. Berdasarkan hasil sero survei antibodi masyarakat pada Maret 2022, sebesar 99 persen populasi di Indonesia sudah memiliki antibodi.

Populasi yang sudah memiliki antibodi di level 3.000, 4.000-an.

Dia berharap, akhir tahun capaian vaksinasi terus naik.

Baca juga: PDPI: Vaksinasi booster berikan perlindungan optimal

Pada Juli 2022, kata Budi, pemerintah kembali melakukan sero survei yang dapat dijadikan dasar pengambilan kebijakan terkait protokol kesehatan dan vaksinasi di Indonesia.

Pemerintah terus mengimbau masyarakat untuk tetap waspada menghadapi pandemi. Masyarakat harus tetap menjalankan protokol kesehatan, terutama menggunakan masker dan segera mendapatkan vaksinasi penguat untuk menjaga antibodi.

“Pesannya adalah tetap jalankan protokol kesehatan terutama terkait masker dan percepat juga 'booster'-nya (vaksinasi penguat) agar antibodinya kita tetap tinggi,” katanya.

Budi optimistis apabila dalam tiga bulan ke depan pandemi COVID-19 dapat dijaga dengan lebih baik, masyarakat akan lebih percaya diri untuk beraktivitas di luar rumah.

Hal tersebut, kata dia, akan berpengaruh terhadap kegiatan ekonomi nasional.

Baca juga: Luhut: Vaksin booster diterapkan jadi syarat mobilitas dua minggu lagi
Baca juga: Booster jadi syarat perjalanan karena kasus meningkat

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2022