Mutasi, promosi, dan rotasi, adalah sebuah keniscayaan di DJP yang dilakukan dengan penuh pertimbangan. Hal tersebut merupakan salah satu upaya untuk menjaga stabilitas organisasi dan tidak bisa dihindari...
Jakarta (ANTARA) - Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Suryo Utomo melantik 1.175 Pejabat Pengawas secara luring dan daring di Auditorium Chakti Buddhi Bhakti, Jakarta.

“Saya Direktur Jenderal Pajak dengan ini secara resmi melantik Saudara pada jabatan yang bersangkutan. Saya percaya bahwa Saudara dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan,” demikian bunyi penggalan naskah pelantikan yang dibacakan oleh Suryo Utomo, Jumat.

Suryo lantas menguatkan pegawai yang harus bertugas jauh dari tempat kerjanya saat ini dan berharap seluruh pegawai tetap dapat merasakan keputusan yang lebih berkeadilan.

“Mutasi, promosi, dan rotasi, adalah sebuah keniscayaan di DJP yang dilakukan dengan penuh pertimbangan. Hal tersebut merupakan salah satu upaya untuk menjaga stabilitas organisasi dan tidak bisa dihindari, apalagi jika teman-teman semua melihat dari Sabang sampai Merauke, kita memiliki sekian banyak kantor yang harus diisi oleh pegawai DJP, namun kami juga selalu berpikir bagaimana membuat mutasi dan promosi dapat dirasakan lebih berkeadilan,” kata Suryo Utomo.

Mutasi adalah bagian dari reformasi perpajakan yang tidak hanya tentang reformasi administrasi, tapi juga reformasi sumber daya manusia, melalui penjagaan struktur kepegawaian yang ada di DJP.

Baca juga: Sri Mulyani lantik 29 pejabat pimpinan tinggi pratama Kemenkeu

"Pola mutasi akan terus dikalibrasi karena ke depan akan dilakukan sistem fungsionalisasi. Fungsi administrasi akan dijalankan oleh sistem, sedangkan SDM akan diarahkan pada fungsi pengawasan dan pemeriksaan yang bekerja di dalam sistem," kata Suryo Utomo.

Ia mengingatkan baik kepada pegawai yang dilantik hari ini maupun seluruh pegawai agar mengisi sistem informasi keuangan dan kepegawaian dengan benar agar dapat merepresentasikan diri masing-masing untuk menentukan kebijakan kepegawaian ke depannya, dimana tugas dan jabatan akan ditentukan dan dicocokkan dengan kompetensi masing-masing pegawai.

Sebagai pimpinan unit terkecil di DJP, Suryo Utomo meminta para Pejabat Pengawas untuk menjadikan diri mereka sebagai contoh dalam segala hal baik karena kepala seksi, supervisor, maupun pimpinan unit terkecil lainnya adalah salah satu agen pengubah yang akan menjadi pemimpin perubahan di DJP.

Untuk itu, diharap para Pejabat Pengawas bisa menjaga integritas dan menjaga diri dari perbuatan tercela.

Dalam kesempatan ini juga, terkait pegawai tugas belajar yang ditempatkan di tempat yang tidak diharapkan, misalnya di Kantor Wilayah (Kanwil), Suryo Utomo mengatakan hal tersebut bukan tanpa alasan atau tujuan, tetapi DJP ingin memanfaatkan pemahaman dan pemikiran mereka yang lebih untuk kebaikan institusi.

“Ceritakan kepada kami yang ada di Kantor Pusat, bagaimana modus operandi yang sebaiknya kita jalankan. Saya mau Anda menjadi motor yang menggerakkan kanwilnya, ke mana DJP ini akan kita bawa. Hal ini mengingat tax ratio kita yang masih perlu ditingkatkan,” katanya.

Baca juga: Menkeu lantik komite pengawas perpajakan

Pewarta: Sanya Dinda Susanti
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2022