Gubernur Ali Mazi mengatakan hal tersebut saat menyampaikan pesan di hadapan ribuan jamaah Shalat Idul Adha 1443 Hijriah di Masjid Raya Al-Kautsar Kendari, Ahad.
"Momentum perayaan Idul Adha hari ini seyogyanya dijadikan sarana implementasi nilai-nilai dari kisah Nabi Ibrahim dan puteranya Ismail ke dalam diri kita," kata Ali Mazi.
Menurutnya, keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT dari yang dilaksanakan Nabi Ibrahim merupakan hal yang harus diimplementasikan ke dalam hidup sehari-hari karena mengandung nilai-nilai kebaikan.
Baca juga: Hujan, shalat Idul Adha di KBRI Beijing dipindah
Baca juga: Shalat Id di Museum Taipei membeludak, diikuti 7.000 PMI
Ketaatan, kesungguhan iman dan kecintaan Nabi Ibrahim dan Puteranya Ismail AS kepada Allah SWT patut diteladani. Hal tersebut dibuktikan dengan Nabi Ibrahim yang mendapat perintah dari Allah SWT melalui mimpi untuk mengurbankan puteranya Ismail yang sangat disayanginya.
Nabi Ibrahim AS pun melaksanakan hal tersebut dengan menyembelih anaknya, namun atas izin Allah SWT, anak Nabi Ibrahim yakni Ismail kemudian diganti dengan seekor domba besar oleh Allah SWT.
Peristiwa penyembelihan domba besar oleh Nabi Ibrahim ini yang menjadi dasar ibadah kurban bagi umat Muslim untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
"Peristiwa tersebut menjadi awal syariah kurban bagi umat Islam. Oleh karena itu hari ini kita bersama-sama merayakan Idul Adha," ujar Ali Mazi.
Gubernur berharap perayaan Idul Adha 2022 juga dapat mendorong meningkatkan amalan ajaran agama, khususnya kesadaran kolektif membangkitkan gerakan untuk saling memberi melalui kurban.
"Kurban dalam memperkuat solidaritas persaudaraan dan kebersamaan serta meningkatkan kecintaan dalam mewujudkan kesejahteraan umat dan daerah Sulawesi Tenggara yang aman, maju, sejahtera dan bermartabat," kata Ali Mazi.
Pelaksanaan shalat Idul Adha 1443 Hijriah di Masjid Raya Al-Kautsar Kendari berjalan lancar, ribuan jamaah memadati dalam masjid hingga area pelataran meski sempat diguyur hujan dengan intensitas sedang.
Iman shalat Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sultra KH Mursyidin yang juga merupakan Imam Besar masjid tersebut.
Sementara itu, khatib yakni KH Djakri Nappu merupakan Ketua Umum Pengurus Masjid Raya Al-Kautsar sekaligus Wakil Ketua Umum MUI Sultra.*
Baca juga: Ratusan warga Shalat Id di Dataran Engku Putri Batam
Baca juga: Khatib: Negara akan kuat bila keluarga taat perintah Allah SWT
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022
