“Kami akan menyembelih enam ekor kambing. Tiga ekor dari jamaah Singapura,” ujar Ketua Umum Masjid Agung Batam Centre, Raja Azmansyah di lokasi penyembelihan hewan kurban di Batam Kepulauan Riau, Ahad.
Pemberian hewan kurban oleh jamaah Singapura ini memang rutin diberikan kepada Masjid Agung setiap tahunnya.
“Alhamdulillah, setiap tahun, kurban dari jamaah di Singapura selalu ada. Kambing aja, ya,” katanya.
Baca juga: Idul Adha di pulau terpencil di ujung timur Kabupaten Sumenep
Baca juga: Pemprov Sumut salurkan 147 ekor hewan kurban ke 33 kabupaten/kota
Masjid Agung sendiri pada Idul Adha tahun ini, mendapatkan 12 ekor hewan kurban yang nantinya akan dibagikan ke masyarakat sekitar hingga ke masyarakat pulau penyangga.
“Kami menerima enam ekor sapi dan enam ekor kambing, kami sediakan 800 paket daging kurban untuk dibagikan ke masyarakat sekitar dan untuk pulau terluar di Pulau Panjang,” ucapnya.
Sedangkan untuk kesehatan sapi kurban dari wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), Raja sudah memastikan semua sapi sudah mendapatkan sertifikat layak kurban dan diperiksa langsung oleh dokter hewan sebelum penyembelihan.
“Semua hewan ini sudah diperiksa oleh dokter hewan dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Batam sebelum di sembelih. Alhamdulillah semuanya sudah mendapatkan sertifikat layak kurban dan sapi juga bukan sapi yang dikirim dari luar, yang ini memang sudah digemukkan di Batam,” ungkapnya.*
Baca juga: Emil Dardak serahkan sapi kurban milik Presiden ke Masjid Al Akbar
Baca juga: Ditemukan hewan kurban terindikasi PMK di Yogyakarta
Pewarta: Ilham Yude Pratama
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022
