Mekkah (ANTARA) - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas kembali mengingatkan jamaah untuk tidak memasukkan air Zamzam ke dalam tas bagasi karena tidak diperkenankan dalam peraturan penerbangan.

"Saya mendengar masih ada tas yang membawa Zamzam di koper bagasi. Itu tidak boleh, sehingga akan dikeluarkan petugas," kata Menag, usai melepas kepulangan jamaah haji Kloter 2 Embarkasi Solo (SOC 2) di Bandara Jeddah, Jumat.

Menag meminta jamaah tidak perlu khawatir terkait air Zamzam, sebab jamaah akan mendapatkannya setibanya di asrama haji.

"Air Zamzam tidak usah khawatir, sudah disiapkan di Tanah Air. Kalau ada yang tidak dapat, datangi Kemenag setempat. Insya Allah akan disiapkan," ujar Menag.

Sebelumnya masih ditemukan banyak koper jamaah haji yang masih membawa air Zamzam, seperti SOC 4 ditemukan 297 koper yang terindikasi air Zamzam dari 360 koper jamaah, sehingga harus dibongkar kembali.

Baca juga: Masih ditemukan jamaah haji yang bawa zamzam dalam koper

Berdasarkan aturan keselamatan penerbangan tidak boleh memasukkan air Zamzam ke dalam koper bagasi. Aturan tersebut juga sesuai ketentuan dari edaran yang dikeluarkan oleh General Authority of Civil Aviation (GACA).

Baca juga: Jamaah haji harus pastikan tidak bawa air zamzam di bagasi

Jamaah masih mencoba membawa Zamzam dalam koper dengan berbagai cara, seperti ditutupi menggunakan lakban dan dibungkus di dalam baju.

Baca juga: Puluhan koper jamaah haji dibongkar karena bawa zamzam

Seperti dari 393 koper bagasi jamaah Embarkasi Padang 1 (PDG 1) sebelumnya juga ditemukan 50 koper di dalamnya ada air Zamzam, baik ukuran kecil maupun besar, yang terdeteksi secara langsung dari x-ray.

Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2022