Denpasar (ANTARA) - Gubernur Bali I Wayan Koster meraih penghargaan sebagai pembina koperasi terbaik dari Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) dalam rangka hari jadi ke-57 koperasi di Denpasar, Jumat.

Penghargaan kepada Gubernur Bali yang diwakilkan kepada Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali I Wayan Ekadina diserahkan oleh Ketua Umum Dekopin Sri Untari Bisowarno.

Untari menyebut gubernur mendapat penghargaan atas kontribusinya yang dinilai berhasil membina koperasi di Bali menjadi koperasi yang unggul, mandiri dan berdaya saing, khususnya dalam hal pembinaan koperasi, untuk mempercepat dan memperkuat kedaulatan pangan serta energi terbarukan.

Dalam HUT Koperasi yang bertema "Percepatan dan Perkuatan Kedaulatan Pangan Serta Energi Terbarukan Melalui Peran Koperasi dan Kelompok Perempuan" itu, Koster berhasil meraih penghargaan sebagai pembina koperasi terbaik se-Indonesia, bersama tiga gubernur lainnya, yaitu Gubernur Jawa Timur, Sulawesi Tenggara dan Kalimantan Utara.

Menteri Koperasi dan UKM RI Teten Masduki yang hadir secara virtual menyampaikan bahwa fokus pemberdayaan koperasi belakangan menyasar sektor riil, utamanya pada sektor pangan. Ia menyebut pemerintah saat ini tengah fokus mendukung pengembangan koperasi tani dan nelayan.

Selain berusaha meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan, termasuk mendukung penelitian pangan berbasis keunggulan komoditas lokal, Teten berharap koperasi dapat semakin berinovasi tanpa meninggalkan asas kekeluargaan, kebersamaan dan gotong royong.

Di waktu yang sama, sebagai salah satu inovasi dalam urusan transaksi bagi koperasi, Dekopin turut meluncurkan aplikasi bernama Coop-Pay yang merupakan aplikasi pembayaran dan pembelian berbagai layanan biller secara elektronik dengan menggunakan uang elektronik Speedcash.

Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra yang mewakili gubernur dalam membacakan sambutan, menyebut bahwa Pemerintah Provinsi Bali berupaya membina Koperasi Bali menjadi koperasi yang unggul, mandiri dan berdaya saing.

“Tema HUT Koperasi sangat aktual mengingat persoalan pangan dan energi menjadi persoalan yang sangat serius dewasa ini. Ini menunjukkan Koperasi turut hadir memperkuat ketahanan pangan serta mendukung energi terbarukan,” katanya.

Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2022