Banjarmasin (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, menjalankan program pendampingan dan pelayanan kesehatan bagi ibu hamil guna mendukung upaya pemerintah meningkatkan pelayanan kesehatan bagi ibu hamil serta menurunkan angka kasus stunting, kekurangan gizi kronis yang mengganggu pertumbuhan anak sehingga tubuhnya menjadi tengkes.

Istri Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina, Dr. dr. Hj. Siti Wasilah, selaku Ketua Tim Penggerak PKK Kota Banjarmasin meresmikan peluncuran program pendampingan dan pelayanan kesehatan ibu hamil Baznas Kota Banjarmasin periode Juli-Desember 2022 di Masjid Agung Miftahul Ikhsan Banjarmasin, Kamis.

Ketua Baznas Kota Banjarmasin Riduan Masykur mengatakan bahwa Baznas setiap tahun menjalankan program pendampingan dan pelayanan kesehatan bagi ibu hamil.

"Tahun lalu sebanyak 35 ibu hamil (yang mendapat pendampingan), tahun ini 50 ibu hamil. Bisa meningkat terus sesuai penemuan di lapangan," katanya.

Program pendampingan dan pelayanan kesehatan ibu hamil Baznas Kota Banjarmasin meliputi pemberian bantuan paket makanan bergizi bagi perempuan dengan usia kehamilan dua sampai lima bulan dua kali sebulan selama enam bulan serta pemberian bantuan dana persalinan.

"Bahkan biaya bersalin pun kita bantu," kata Riduan, menambahkan, bantuan pendampingan dan pelayanan kesehatan bagi ibu hamil ditujukan untuk perempuan-perempuan dari keluarga kurang mampu.

Siti Wasilah mengatakan bahwa program Baznas Kota Banjarmasin selaras dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan gizi bagi ibu hamil serta menurunkan angka kasus stunting.

"Semoga ini juga memotivasi lembaga lainnya untuk membantu ibu hamil, sebagaimana setiap tahun dilaksanakan Baznas, karena cukup banyak keluarga (dengan ibu) hamil yang harus dibantu," katanya.

Dia mengemukakan bahwa pelayanan kesehatan dan pemenuhan kebutuhan gizi ibu hamil merupakan bagian penting dari upaya pencegahan stunting.

Baca juga:
BKKBN: Edukasi manajemen gizi pada ibu hamil penting cegah stunting
Surakarta berikan pendampingan kepada ibu hamil berisiko tinggi

 

Pewarta: Sukarli
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2022