Semua arena yang digunakan pertandingan APG 2022 lima hari jelang pembukaan ini, sudah siap
Solo (ANTARA) - Sebanyak 14 arena cabang olahraga yang dipertandingkan pada pesta olahraga multi event disabilitas ASEAN Para Games (APG) XI 2022 di Solo, semua sudah siap, kata Ketua National Paralympic Comittee (NPC) Indonesia, Senny Marbun.

"Semua arena yang digunakan pertandingan APG 2022 lima hari jelang pembukaan ini, sudah siap," kata Senny Marbun, dalam acara pengukuhan kontingen Indonesia, di Solo, Senin.

Dari 14 arena olahraga hanya delapan yang direnovasi dalam rangka APG 2022. Semua dikerjakan dengan cepat dan sudah selesai yakni GOR UTP untuk cabang voli duduk, GOR UNS (goalball), Stadion Sriwedari (torch relay), Lapangan Kota Barat (panahan), Manahan Lapangan Tenis (tenis kursi roda), GOR FKOR (boccia), Tirtonadi Convention Hall (judo) dan Stadion UNS (sepak bola CP) dengan anggaran sekitar Rp36,22 miliar.

Baca juga: Bandara Soekarno-Hatta sambut kedatangan atlet ASEAN Para Games 2022

Menurut Senny arena pertandingan dari 14 cabang olahraga telah siap semuanya baik untuk tempat pertandingan maupun akses penonton.

Bahkan, fasilitas pertandingan misalnya lampu penerangan, toilet dan fasilitas lain yang ramah disabilitas sudah ada semua. Jadi fasilitas arena sudah siap seluruhnya.

Menurut Senny penonton yang akan melihat pertandingan multi event olahraga disabilitas dari Negara Asia Tenggara, dipersilahkan hadir ke arena secara gratis. Masyarakat syaratnya hanya dapat menunjukkan sudah divaksinasi penguat (booster).

"Nanti ada petugas di setiap arena pertandingan dan penonton menunjukkan sudah vaksin penguat silahkan bisa masuk mendukung atlet kita bertanding," kata Senny.

Dia menjelaskan atlet kontingen Indonesia setelah dikukuhan oleh Menpora di Pendapi Gede Balai Kota Surakarta, Senin, ini, langsung masuk ke hotel masing-masing seusai cabang olahraga. Jadi setiap cabang olahraga satu hotel. Kontingen dari luar negeri baru datang, pada Selasa (26/7) kemudian akan bergabung dengan atlet Indonesia sesuai cabang masing-masing.

APG 2022 mempertandingkan 14 cabang olahraga yakni atletik di Stadion Manahan Solo, boccia (GOR FKOR UNS), panahan (Lapangan Kota Barat), judo (Tirtonadi Convention Hall), tenis meja (Solo Techno Park), angkat berat (Hotel Solo Paragon), renang (GOR Jati Diri Semarang), tenis lapangan (Manahan Solo), catur (Hotel Lor In Dwangsa Solo), goalball (GOR UNS), bulu tangkis (Edutorium UMS), sepak bola CP (Stadion UNS), Basket (GOR Sritex) dan voli duduk (GOR UTP).

Baca juga: Masyarakat Solo sambut meriah kirab obor APG 2022

Dia mengatakan untuk penginapan, INASPOC telah menyiapkan sebanyak 19 hotel yang terdiri atas 17 hotel di kawasan Solo Raya dan dua hotel di Kota Semarang.

Kontingen Indonesia setelah acara pengukuhan oleh Menpora langsung menuju hotel masing-masing sesuai cabang olahragnya.

Jadi satu hotel sesuai cabang olahraga, misal Hotel Magalend Solo dan Aston untuk atlet dan ofisial cabang panahan, Hotel Swiss Bel Saripetojo dan Haris (atletik), Lor In (bulu tangkis), Alana (boccia), Lor In Dwangsa (catur), Novotel (CP football), Hotel Paragon (tenis lapangan dan angkat berat).

Selain itu, Hotel Sunan untuk atlet dan ofisial cabang tenis meja, Kusuma Sahid (bola basket), Sahid Jaya (goalball), Grand Hap (judo), Royal Heritage dan Swiss Bel Gilingan (voli duduk), Solia Zigna Laweyan (classifier), Haris dan Arus Semarang (renang).

APG 2022 di Solo diikuti 11 negara yakni Thailand, Malaysia, Filipina, Singapura, Kamboja, Myanmar, Timor Leste, Brunei, Laos, Vietnam, dan tuan rumah Indonesia.

Baca juga: Indonesia anggap Thailand rival terberat dalam ASEAN Para Games  
Baca juga: Pengambilan api obor di Mrapen tandai pelaksanaan ASEAN Para Games

Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022