Dari 10 kabupaten/kota di Kaltim, sembilan daerah berpotensi terjadi hujan petir pada Selasa dan Rabu
Balikpapan (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sembilan daerah (kabupaten/kota) di Provinsi Kalimantam Timur diguyur hujan disertai petir dan angin kencang pada Selasa hingga Rabu (26-27/7).

"Hujan petir ini dapat berakibat pada sejumlah hal sehingga semua pihak kami harap waspada terhadap dampaknya," ujar Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Balikpapan Heni Herlina di Balikpapan, Senin.

Dampak dari hujan petir yang dapat disertai angin kencang tersebut antara lain banjir, sungai meluap, jalan licin, pohon tumbang dan tanah longsor sehingga kehati-hatian harus diutamakan semua pihak.

Peringatan dini terhadap prakiraan peristiwa ini pun telah disampaikan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di kabupaten/kota, agar bisa dilakukan antisipasi untuk meminimalisir dampaknya terhadap masyarakat.

Baca juga: BMKG deteksi 19 titik panas di Kaltim

Sedangkan sembilan daerah yang diprakirakan hujan besok dan lusa Itu adalah Kabupaten Kutai Barat pada Selasa pukul 20.00 Wita, hujan petir akan terjadi pada tujuh kecamatan, pada Rabu pukul 02.00 dini hari hujan petir terjadi di satu kecamatan, yakni Kecamatan Bongan.

Di Kota Samarinda, hujan petir berpotensi terjadi pada Rabu, pukul 05.00 WIB di empat kecamatan, yakni Sungai Kunjang, Loa Janan Ilir, Palaran, dan Kecamatan Samarinda Seberang.

Berikutnya Kabupaten Paser, pada Selasa pukul 11.00 dan 20.00 Wita, hujan petir berpotensi terjadi di enam kecamatan, kemudian pada Rabu pukul 02.00 dan 05.00 WIB, hujan petir diprakirakan terjadi lima kecamatan.

Hujan petir di Kabupaten Mahakam Ulu diprakirakan terjadi pada Selasa pukul 17.00, 20.00 dan 23.00 Wita di semua kecamatan. Hujan petir di Kabupaten Berau terjadi pada Selasa pukul 17.00, 20.00, dan 23.00 Wita di delapan kecamatan.
Baca juga: BMKG deteksi 15 titik panas di Kaltim

Di Kabupaten Kutai Timur, hujan petir berpotensi terjadi pada Selasa pukul 17.00, 20.00 dan 23.00 Wita di sembilan kecamatan, kemudian di Kutai Kartanegara pada Selasa pukul 20.00 Wita di dua kecamatan dan Rabu dini hari hanya di Kecamatan Sanga-Sanga.

Kota Balikpapan juga berpotensi hujan petir pada Selasa pukul 20.00 Wita di tiga kecamatan, dan Kabupaten Penajam Paser Utara pada Selasa di tiga kecamatan, serta Rabu pagi hanya di Kecamatan Penajam.

"Dari 10 kabupaten/kota di Kaltim, sembilan daerah berpotensi terjadi hujan petir pada Selasa dan Rabu, hanya Kota Bontang yang diprakirakan tidak terjadi hujan petir, namun hanya hujan ringan," kata Heni.

Baca juga: BMKG deteksi 20 titik panas di Kaltim
 

Pewarta: M.Ghofar
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022