Perolehan laba ditopang pendapatan perseroan selama semester I tahun ini yang tercatat Rp313,7 miliar, naik 75,64 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp178,6 miliar
"Pencapaian ini mengindikasikan bila perseroan telah menerapkan strategi dengan benar dan manajemen pun optimis perkembangan bisnis akan terus meningkat hingga akhir tahun ini," kata Direktur Keuangan dan Administrasi HAIS Novian Fitriawan dalam keterangan di Jakarta, Kamis.
Novian menyampaikan, peningkatan pendapatan perseroan terutama didorong kenaikan volume kargo yang diangkut pada periode-periode tersebut sebesar 16 persen.
Pada paruh pertama tahun lalu volume kargo yang diangkut mencapai 3,37 juta metrik ton (MT) dan pada paruh pertama 2022 meningkat menjadi 3,92 juta MT
"Kenaikan jumlah kargo sendiri terutama didorong pelonggaran aturan ekspor batu bara setelah sempat adanya pelarangan ekspor di awal tahun ini," ujar Novian.
Sepanjang 2021 lalu, HAIS memperoleh total 7,4 juta MT kargo yang merupakan pencapaian tertinggi sejak perusahaan asal Kalimantan Selatan tersebut memulai operasionalnya.
Saat ini HAIS memiliki dan mengoperasikan 12 set kapal tunda dan tongkang dengan kapasitas angkut bervariasi mulai dari 7.500 – 10.000 MT.
HAIS merupakan salah satu perusahaan logistik terintegrasi di Indonesia yang berada di bawah naungan Hasnur Group dan telah mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 1 September 2021.
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2022
