Tampil di Konya Athletic Field, Turki, Kamis waktu setempat, atlet yang akrab disapa Emil itu membukukan catatan waktu 13,59 detik.
Catatan waktu tersebut lebih baik dari sebelumnya ketika meraih medali perak di SEA Games 2021 di Vietnam pada 16 Mei 2022 dengan 13,69 detik.
Adapun berdasarkan hasil lomba 100 meter lari gawang putri yang disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube Canal Sport, Emil berada di belakang wakil tuan rumah Sevval Ayaz yang memastikan emas usai mencatatkan waktu 13,21 detik.
Sementara perak menjadi milik atlet asal Togo Naomi Akasiwa Akakpo yang membukukan 13,40 detik.
Baca juga: Siti Nafisatul sumbang emas pertama Indonesia di ISG 2021
Emil menambah pundi-pundi medali kontingen Indonesia pada hari ini. Sebelumnya Siti Nafisatul Hariroh menyumbang medali emas pertama saat turun di kelas 45kg putri cabang olahraga angkat besi.
Dia membukukan total angkatan 159kg, dengan snatch 88kg dan clean and jerk 71kg.
Medali perak kelas 45kg putri diraih oleh lifter tuan rumah Cansu Bektas dengan total angkatan 151kg (snatch 65kg dan clean and jerk 86kg).
Sementara medali perunggu diamankan wakil Azerbaijan Nazila Ismayilova dengan catatan 121kg, snatch 54kg dan clean and jerk 67kg.
Selain itu, cabang angkat besi hari ini juga mendulang perunggu melalui lifter Satrio Adi Nugroho yang tampil di kelas 55kg dari angkatan snatch (110kg), clean & jerk (134kg) dan total angkatan (244kg).
Indonesia sebelumnya telah meraih dua medali ISG 2021 melalui Ayustina Priatna yang meraih perak pada cabang olahraga balap sepeda nomor trek omnium elite putri dan Eki Febri Ekawati yang mendapat perunggu dari nomor tolak peluru putri.
Secara keseluruhan Indonesia menerjunkan 87 atlet yang berlaga pada 13 dari total 20 cabang olahraga yang dipertandingkan di Islamic Solidarity Games 2021.
Baca juga: Indonesia awali Islamic Solidarity Games dengan raihan dua medali
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2022
