"Exotic Tenun Fest 2022 merupakan kesempatan yang baik untuk dimanfaatkan dalam mendorong pemulihan UMKM serta pengembangan kapasitas dan kemampuan usaha, dan bertransformasi digital," kata Teten saat memberikan sambutan virtual dalam pembukaan Exotic Tenun Fest 2022 yang digelar di Kota Kupang, Jumat.
Acara Exotic Tenun Fest 2022 bertema "Tenun NTT Goes to Cities Life" diinisiasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi NTT yang berlangsung selama 12-14 Agustus 2022 dengan melibatkan sebanyak 60-an pelaku usaha tenun di NTT.
Teten Masduki mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan tersebut untuk memfasilitasi pelaku usaha tenun NTT untuk berkarya dan berinovasi.
Baca juga: Menparekraf harapkan Exotic Tenun Fest di NTT digelar secara rutin
Ia mengatakan NTT merupakan salah satu penghasil produk tenun terbanyak di Tanah Air. Banyak karya indah yang bernilai estetika tinggi yang telah dibuat pelaku UKM di NTT dan menjadi produk kebanggaan Indonesia.
UMKM di NTT, lanjut dia, menyumbang hampir 93,6 persen terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) serta mampu menyerap tenaga kerja hingga 1,5 juta orang di NTT.
Oleh karena itu, Teten Masduki mendorong pelaku UMKM tenun di NTT untuk terus beradaptasi seiring berkembangnya trend fashion dan tuntutan kreativitas dan inovasi untuk menjawab kebutuhan pasar dalam negeri dan dunia.
Pelaku usaha tenun, menurut dia, perlu membangun model bisnis yang lebih modern agar tercipta ekosistem ekonomi inklusif yang berkelanjutan.
Baca juga: Dekranasda: 700 motif tenun ikat NTT terdaftar jadi Indikasi Geografis
"Pengembangan produk fashion juga harus dilakukan berbasis riset pasar, sistematis, dan berkesinambungan," katanya.
Turut hadir memberikan sambutan secara virtual dalam acara pembukaan Exotic Tenun Fest 2022, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Destry Damayanti.
Pelaksanaan kegiatan yang dipusatkan di Lippo Plaza Kupang dibuka Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dihadiri Forkopimda, pimpinan instansi vertikal, sejumlah bupati/wakil bupati, pengusaha, perbankan, dan puluhan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang menyuguhkan produk tenun.
Baca juga: 120 kain Gringsing suvenir G20 pesanan Menparekraf rampung dikerjakan
Baca juga: Merajut semangat kaum milenial melestarikan tenun ikat NTT sambut G-20
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2022
