Jakarta (ANTARA) - Beberapa pemain Persib Bandung dipastikan absen pada laga lanjutan Liga 1 2022/2023 kontra PSIS Semarang di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Sabtu (13/8) besok.

Mereka adalah Beckham Putra Nugraha, Victor Igbonefo, Henhen Herdiana, termasuk kiper Teja Paku Alam yang masih diragukan tampil.

Pelatih sementara Persib Budiman melalui laman resmi klub, Jumat, menegaskan Pangeran Biru bakal tampil habis-habisan untuk mengamankan poin penuh meski tak tampil berkekuatan penuh.

"Saya ingin besok itu Bandung jadi lautan biru dan bisa memberikan kegembiraan buat bobotoh. Jadi targetnya tetap. Ini main di rumah, harus tiga poin," tegasnya.

Baca juga: PSIS tetap percaya diri meski Persib punya ambisi bangkit

Laga kontra Laskar Mahesa Jenar itu juga tidak akan dihadiri pelatih kepala Persib karena Robert Rene Albert telah mengundurkan diri.

Meski demikian, pelatih berlisensi A AFC tersebut menegaskan kepada pemain bahwa kemenangan Maung Bandung tetap harus diperjuangkan, apalagi main di kandang.

Untuk meraih kemenangan, pelatih yang membawa Persib U-19 juara pada tahun 2018 tersebut mengaku perlu dukungan dari Bobotoh.

Baca juga: Persipura libatkan pihak sponsor dalam tim panpel untuk Liga 2

Menjelang laga kontra PSIS, Persib juga telah mematangkan persiapan akhir pada sesi latihan di Stadion Persib, Jumat, dengan seluruh pemain melahap semua menu latihan penuh semangat.

Pada sesi latihan kali ini, Rachmat Irianto dan kawan-kawan diberikan menu dengan tensi tidak terlampau tinggi, yakni sentuhan bola serta penyelesaian akhir yang menjadi fokus pelatih Budiman.

Hanya Beckham Putra Nugraha yang berlatih terpisah, sementara Teja Paku Alam, Victor Igbonefo, dan Henhen Herdiana masih absen.

Persib membutuhkan kemenangan untuk bisa keluar dari zona degradasi karena kini berada di peringkat ke-17 klasemen Liga 1, sedangkan PSIS kini berada di peringkat ke-8 klasemen Liga 1 dengan memiliki empat poin.

Baca juga: Pelatih nilai Bhayangkara FC terus tunjukkan kemajuan

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2022