Manokwari (ANTARA) - Panglima Kodam XVIII Kasuari Mayor jendral TNI Gabriel Lema, dimulai dari Kabupaten Maybrat, mencanangkan 1.000 titik sumber air bersih yang akan diwujudkan di seluruh wilayah Papua Barat.

“TNI dan Polri akan siap terus untuk mendampingi dan menghadirkan air bersih sesuai dengan kebutuhan dari masyarakat. Mari kita jaga, mari kita gunakan,” kata Pangdam, Senin.

Menindaklanjuti program TNI AD Manunggal Air Bersih, Jenderal Bintang Dua ini menyatakan  sesungguhnya air bersih ini adalah kebutuhan hakiki dari masyarakat .

TNI tentu harus peka terhadap kesulitan rakyat terutama dalam akses untuk mendapatkan ketersediaan air bersih untuk kebutuhan minum dan pembersihan.

Baca juga: Panglima Kodam XVIII/Kasuari: Pembinaan prajurit TNI sangat penting

Baca juga: Pangdam Kasuari: 2.000 prajurit TNI direkrut dari jalur Catam Otsus


“Pencanangan air bersih ini merupakan kepedulian untuk kebutuhan kita bersama dan kita kerjakan secara bersama untuk kelanjutan dan kehidupan generasi berikutnya,” ucap dia.

Lema melanjutkan, dalam menyongsong 17 Agustus 2022 yang merupakan hari ulang tahun kemerdekaan yang 77 tahun, semangat yang harus dikobarkan terus untuk menyiapkan generasi penerus yang sehat.

Sementara itu, Bupati Maybrat Bernard Sagrim atas nama masyarakat di wilayah Kabupaten Maybrat mendukung penuh kebijakan pimpinan TNI untuk pengadaan fasilitas air bersih di wilayahnya.

“Ini memang salah satu kebutuhan penting yang selama ini dirindukan oleh masyarakat, ini menjadi satu jawaban yang cukup baik untuk itu kami,” kata Bupati.*

Baca juga: Panglima Kodam XVIII/Kasuari tinjau TMMD di Wondama

Baca juga: Pomdam Kasuari periksa oknum TNI terlibat penembakan di Manokwari

Pewarta: Tri Adi Santoso
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022