Balikpapan (ANTARA) - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman meninjau lokasi pembangunan Markas Besar TNI Angkatan Darat di lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Sepaku, Penajam Paser Utara, pada Selasa (23/8).

“TNI AD akan segera menindaklanjuti dengan membangun Sub Detasemen (Subden) Mabesad dan dari hasil peninjauan ini nanti akan kami buat evaluasi untuk memberi saran pada pemerintah," kata Kasad Dudung dalam siaran pers Dinas Penerangan TNI AD yang diterima ANTARA di Kaltim, Rabu.

Dia mengatakan, dalam saran tersebut tercantum semua pertimbangan dan perhitungan agar penempatan Mabes TNI AD nantinya strategis dan dapat mengamankan Ibu Kota Negara dengan maksimal.

Sebelumnya Kasad Dudung menerima penjelasan singkat dari pejabat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (KBBPJN) Junaidi ST tentang rencana pembangunan Mabes TNI AD di lokasi IKN.

Pada kesempatan itu juga Kasad menyampaikan komitmen TNI AD dalam mendukung dan menyukseskan program pemerintah dalam membangun IKN.

Dalam rantai komando TNI Angkatan Darat, melalui Kodam VI Mulawarman, selama ini sudah secara berkelanjutan telah membantu pemerintah daerah dalam pengamanan dan kelancaran proses pembangunan IKN.
Kasad Jenderal Dudung meninjau lokasi pembangunan Mabesad di IKN + (ANTARA/HO-Dispenad)


"Termasuk dalam rencana membangun Subden Mabesad tadi," kata Kasad.

Selesai meninjau lokasi pembangunan Mabes TNI AD, Jenderal Dudung juga mengambil kesempatan meninjau lokasi pembangunan Bendungan Sepaku. Waduk ini nantinya menjadi pendukung cadangan air di wilayah IKN dan Sepaku serta sekitarnya.

Pada peninjauannya Kasad dampingi oleh Wakasad Letjen TNI Agus Subiyanto, pejabat utama Mabesad, Kabalakpus dan Komandan Pusat Kesenjataan Jajaran TNI Angkatan Darat. 

Baca juga: Kasad dianugerahi gelar adat "Kakah Demong Agung Bela Negara"

Baca juga: KSP: Pembangunan IKN tahap persiapan sesuai perencanaan

Baca juga: TNI AD rencana bentuk satuan setingkat Kodim di IKN

Pewarta: Novi Abdi
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2022