Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta Ibu Wury Estu Handayani berangkat menuju Bali, Senin, untuk melakukan kunjungan kerja selama dua hari hingga Selasa (30/8).

Wapres dan rombongan berangkat dengan menggunakan pesawat Boeing 737-400 TNI AU dari Bandara Internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta, pukul 10.15 WIB dan diprediksi tiba di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, pukul 12.15 Wita.

Agenda pertama Ma'ruf Amin di Bali ialah memberikan pidato kunci pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Supreme Audit Institutions 20 (SAI20) di Sofitel Bali Nusa Dua Hotel.

SAI20 Summit merupakan engagement group yang diinisiasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), dengan dihadiri oleh lembaga pemeriksa negara-negara anggota G20. Sebelum menyampaikan pidato kunci, Ma'ruf Amin menerima kunjungan kehormatan para ketua delegasi anggota SAI20.

KTT SAI20 diikuti oleh 12 SAI dari negara-negara anggota G20, antara lain Argentina, Australia, Brasil, Cina, India, Indonesia, Arab Saudi, Afrika Selaran, Korea Selatan, Meksiko, Rusia, dan Turki.

Baca juga: Wapres tanam kecambah kelapa sawit unggul bersama 100 santri di Riau

Agenda kedua, usai menghadiri SAI20 Summit, Ma'ruf Amin menyerahkan bantuan sosial (bansos) dari Kementerian Sosial berupa Bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi), Program Keluarga Harapan (PKH), dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Selanjutnya, Selasa, Ma'ruf Amin bersama dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan dijadwalkan meninjau lokasi pelaksanaan KTT G20 di Hotel Apurva Kempinski untuk mendengarkan laporan kesiapan penyelenggaraan G20.

Kemudian, Ma'ruf Amin akan meninjau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) bersama dengan Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo.

Sebelum kembali ke Jakarta, Selasa, Ma'ruf Amin dan rombongan dijadwalkan melihat pameran industri kecil dan menengah Bali Bangkit di Nusa Indah, Denpasar.

Baca juga: Wapres buka Munas 1 Jaringan Pengusaha Nasional 2022

Pewarta: Desca Lidya Natalia
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2022