Jakarta (ANTARA) - Turnamen bola basket antar perguruan tinggi seluruh Indonesia bertajuk Puan Maharani Cup 2022 siap digelar dan diharapkan memberikan kontribusi untuk bola basket nasional, termasuk dalam  regenerasi dan pembibitan atlet muda.

Ketua pelaksana Aminullah mengungkapkan turnamen tersebut juga sebagai upaya menghidupkan kembali euforia bola basket yang terpaksa mati suri selama pandemi COVID-19.

Tidak hanya itu, kemenangan timnas bola basket pada SEA Games Vietnam juga menjadi latar belakang turnamen yang memperebutkan Piala Ketua DPR RI itu agar prestasi terus berlanjut.

"Jangan sampai perolehan emas di situ saja. Turnamen ini juga diharap dapat menambah perguruan tinggi yang memberikan beasiswa kepada atlet bola basket," kata Aminullah dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa.

Aminullah mengaku telah berkonsultasi dengan Ketua Umum PP Perbasi Danny Kosasih yang berharap turnamen ini meneruskan jalan kepada atlet muda berprestasi di sekolah untuk menjadi atlet profesional.

Baca juga: Raffi Ahmad jadi duta Piala Dunia Bola Basket FIBA 2023

Puan Maharani Cup 2022 akan diselenggarakan pada 9-18 September 2022 dan diikuti oleh 24 tim putra dan 12 tim putri.

"Tim yang mendaftar tadi pagi sudah 19 tim putra, namun bertambah menjadi 20 tim hingga siang tadi, dan ada 12 tim putri yang sudah konfirmasi.  Kami mengundang hampir 50 tim perguruan tinggi terbaik seluruh wilayah Indonesia, tapi melayani siapa yang mendaftar cepat," kata Aminullah.

Aminullah mengakui idealnya turnamen didahului turnamen regional antar wilayah untuk proses kualifikasi yang kemudian baru dilakukan dalam turnamen selanjutnya.

Dia mengatakan turnamen tersebut tidak lepas dari peraturan federasi basket internasional FIBA bahwa panitia membatasi usia mahasiswa yang memperkuat tim. Turnamen hanya dapat diikuti oleh mahasiswa yang lahir setelah 1 Januari 1999 atau batasan usia tidak lebih dari 23 tahun.

Pembatasan keikutsertaan lainnya adalah tim kampus hanya dapat memasukkan tiga nama pemain profesional atau yang telah berlaga dalam IBL -- hanya dua orang saja yang dapat bermain di lapangan.

Pemain tim bola basket Universitas Indonesia Priyazka Rakharya menyambut antusiastis turnamen tersebut yang disebut ajang menunjukkan bakat dan merasakan aura kompetisi yang merupakan pengalaman yang hilang selama dua tahun pandemi COVID-19.

Baca juga: Empat tim seri Jateng dan Yogyakarta ke final Indonesia 3X3 Tournament

Hal senada disampaikan pelatih kepala tim bola basket Universitas Indonesia, Murie Andrie. Dia mengatakan turnamen ini menjadi tempat menguji kemampuan tim yang telah dibentuk, sekaligus mewujudkan target.

"Selama pandemi 2020 kami tetap aktif latihan walaupun tidak ada turnamen. Pada 2020 sampai 2022 Kami mendapat tim yang lumayan, kita ingin mencoba menembus ke level elit," kata Murie.

"Untuk mahasiswa 2020-2022 turnamen ini adalah acara yang ditunggu-tunggu. Turnamen ini juga akan menambah kepercayaan diri para pemain, sebab juga akan bertanding bersama pemain IBL. Tanpa ada turnamen di level mahasiswa talenta-talenta itu sulit dicari," imbuhnya.

Puan Maharani Cup 2022 akan bertempat di Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brojonegoro Kuningan dan di GOR Basket Bulungan untuk babak penyisihan, dan Hall Basket Gelora Bung Karno (GBK) untuk babak semifinal dan babak final.

Selain mendapatkan piala, medali dan sertifikat, juara 1, 2 dan 3 masing-masing kategori akan mendapatkan uang pembinaan dengan total hadiah Rp150 juta.

Baca juga: Pebasket potensial bermunculan dalam Indonesia 3X3 Tournament

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022