Mereka akan memutuskan apakah Indonesia bisa mencapai Indonesia Emas
Jakarta (ANTARA) - Ketua DPR RI Puan Maharani menyebut bahwa generasi Z (Gen Z) merupakan titik awal untuk membangun kejayaan Indonesia di tengah era globalisasi melalui sumber daya manusia unggul dan sejahtera.
 

“Saya melihat Gen Z sebagai titik awal masa kejayaan Indonesia. Anak-anak muda ini nantinya akan mengikuti zaman dan globalisasi, mereka akan memutuskan apakah Indonesia bisa mencapai Indonesia Emas Tahun 2045 atau tidak," kata Puan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu.
 

Puan menuturkan globalisasi, telah memaksa para anak-anak muda untuk mengikuti perkembangan zaman secara cepat. Berbagai dampak yang ditimbulkan harus disaring secara cermat, bila ingin mewujudkan Indonesia Emas tahun 2045.
 

Satu hal yang ia sebutkan terkait dampak buruk dari globalisasi adalah gaya hidup yang tidak baik dan mempengaruhi diri seorang anak perempuan, sehingga membuka peluang anak terkena kekerdilan (stunting) atau kondisi anak mengalami gangguan tumbuh kembang akibat kekurangan nutrisi gizi.

Baca juga: Wapres berharap Indonesia betul-betul miliki generasi emas pada 2045

Baca juga: Kolaborasi cegah stunting demi siapkan generasi emas

Menurut Puan untuk mengimbangi kuatnya arus globalisasi yang mungkin memberikan dampak buruk pada generasi bangsa, satu upaya yang dapat dilakukan adalah mengimbanginya dengan membangun sumber daya manusia lewat perencanaan berkeluarga sejak usia remaja.
 

Remaja perempuan yang menjadi calon ibu, sangat perlu
untuk mempersiapkan dirinya agar bisa melahirkan anak yang sehat. Mengikuti program Keluarga Berencana (KB) dan memahami sekaligus mencermati 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) melalui penguatan sosialisasi harus dilakukan.
 

Semua upaya merupakan bentuk keseriusan bersama yang menentukan masa depan generasi bangsa Indonesia dengan SDM hebat, cerdas dan berkualitas.
 

Mengingat saat ini remaja lebih senang mendengar nasehat dari usia sebayanya, Puan berharap Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) melalui Forum Generasi Berencana (Genre) dapat memanfaatkan peluang mensosialisasikan perencanaan berkeluarga yang matang.
 

“Mau jadi Indonesia yang hebat, yang maju atau Indonesia yang seperti ini saja itu ada di tangan kalian, remaja Indonesia,” kata Puan.
 

Menteri PPPA sekaligus Bunda Genre Indonesia Bintang Puspayoga mengaku terus berupaya mencegah terjadinya perkawinan anak, yang berandil yang besar dalam penurunan stunting, karena mempengaruhi kesiapan ibu baik secara fisik ataupun psikis.
 

Forum Anak PPPA dan Genre BKKBN, dapat disinergikan dan menjadi kekuatan besar untuk menggerakan anak-anak dan remaja melalui pembiasaan berencana dan penerapan pola hidup sehat.
 

“Kita hanya bisa menjadi negara yang maju apabila anak-anak kita tumbuh dengan kondisi sehat lahir batin, cerdas dan berakhlak, serta berkarakter. Mari bersama-sama kita bersinergi agar seluruh anak Indonesia menjadi anak yang berkualitas,” kata Bintang.

Baca juga: Ketua DPR: Indonesia harus bebas "stunting" untuk cetak generasi emas

Baca juga: SEAMEO : "stunting" hambat terciptanya generasi emas

 

Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022