Hong Kong (ANTARA) - Saham-saham Asia sebagian besar menghapus kenaikan pagi pada Selasa sore, karena investor tetap berhati-hati menjelang pertemuan Bank Sentral Eropa minggu ini, sambil juga mewaspadai dampak dari pemotongan gas Rusia.

Indeks MSCI untuk saham Asia Pasifik di luar Jepang naik tipis 0,02 persen pada pukul 05.32 GMT. Indeks Nikkei 225 Jepang berakhir sedikit terdongkrak 0,03 persen.

Indeks KOSPI Korea Selatan berakhir terangkat 0,3 persen, indeks acuan saham unggulan CSI300 China ditutup naik 0,92 persen, setelah pembuat kebijakan negara itu berjanji pada Senin (5/9/2022) untuk melakukan upaya baru guna meningkatkan ekonomi yang dilanda COVID. Namun demikian Indeks Hang Seng Hong Kong melemah 0,05 persen.

Saham AS akan dibuka lebih tinggi pada Selasa setelah reses Hari Buruh Senin (5/9/2022), dengan indeks S&P 500 berjangka naik 0,31 persen.

Namun FTSE berjangka turun 0,2 persen, menunjukkan awal yang berombak di London. Indeks saham Eropa jatuh pada Senin (5/9/2022), euro turun di bawah 99 sen untuk pertama kalinya dalam dua puluh tahun dan harga gas Eropa melonjak setelah Rusia mengatakan pipa pasokan gas utamanya ke Eropa akan tetap ditutup.

Yuan juga rebound dari level terendah lebih dari dua tahun terhadap dolar AS, setelah bank sentral mengatakan akan memangkas rasio cadangan devisa untuk mendukung mata uang tersebut.

"Komoditas massal akan tergantung pada dampak stimulus China dan keberhasilan ini akan tercermin dalam penambang-penambang utama," kata John Milroy, Penasihat Investasi di Ord Minnett.

Indeks acuan S&P/ASX 200 Australia ditutup turun 0,38 persen, setelah bank sentral Australia, Reserve Bank of Australia (RBA) menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin.

Baca juga: Saham Asia merosot jelang laporan data pekerjaan AS

Bank Sentral Eropa akan bertemu pada Kamis (8/9/2022) untuk membahas tindakan suku bunga. Pertemuan Federal Reserve AS akan menyusul pada 21 September.

"Inflasi yang melonjak kemungkinan akan membuat ECB memberikan kenaikan suku bunga besar lainnya Kamis ini," kata analis dari Commonwealth Bank of Australia.

Para menteri energi Eropa akan membahas langkah-langkah untuk mengekang harga listrik ketika mereka mengadakan pertemuan darurat pada Jumat (9/9/2022).

"Ada perasaan bahwa kenaikan 75 basis poin berikutnya pada pertemuan September akan melihat perlambatan setelahnya," kata Kepala Strategi Ekuitas Global Jefferies, Sean Darby, yang berbasis di Hong Kong.

Harga minyak tergelincir pada Selasa, memangkas kenaikan 3,0 persen sesi sebelumnya, karena kesepakatan di antara anggota kelompok OPEC+ untuk memangkas produksi sebesar 100.000 barel per hari pada Oktober dipandang sebagai langkah simbolis untuk membendung penurunan pasar baru-baru ini.

Minyak mentah berjangka Brent turun 0,7 persen menjadi diperdagangkan di 95,07 dolar AS per barel, memperlebar kerugian pagi. Namun, minyak mentah berjangka AS masih naik 2,12 persen menjadi diperdagangkan di 88,71 dolar AS per barel.

Emas di pasar spot menguat 0,49 persen, menjadi diperdagangkan di 1.718,20 dolar AS per ounce.

Indeks dolar turun tipis 0,06 persen setelah menyentuh puncak 20 tahun di sesi sebelumnya.

Baca juga: Yen jatuh ke level terendah baru 24 tahun, dolar hentikan reli

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2022