Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) merupakan salah satu dari 13 program prioritas KNEKS yang ditetapkan pada Rapat Pleno Pertama KNEKS pada 30 November 2021...
Jakarta (ANTARA) -
Plt. Direktur Eksekutif Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) Taufik Hidayat mengukuhkan pembentukan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Sumatera Selatan (Sumsel).
 
"Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) merupakan salah satu dari 13 program prioritas KNEKS yang ditetapkan pada Rapat Pleno Pertama KNEKS pada 30 November 2021. Secara Kelembagaan, sebagaimana KNEKS, KDEKS merupakan lembaga pemerintah non-struktural dan bersifat ad hoc," kata Taufik dalam keterangan resmi, Rabu.
 
KDEKS Sumatera Selatan ditetapkan berdasarkan Keputusan Gubernur Sumatera Selatan Nomor : 583/KPTS/IV/2022, tanggal 10 Agustus 2022 tentang Pembentukan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah Provinsi Sumatera Selatan.

Baca juga: UI Halal Center perluas kerja sama dengan ME KNEKS
 
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan bergerak cepat dalam pembentukan KDEKS Sumsel untuk menjadi loncatan akselerasi pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Sumatera Selatan.
 
KDEKS Sumatera Selatan dipimpin langsung oleh Gubernur Provinsi Sumatera Selatan Herman Deru selaku ketua, Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Selatan Mawardi Yahya selalu wakil ketua, Sekretaris Daerah Sumsel Supriono selalu Sekretaris KDEKS Sumsel, Direktur Eksekutif Kholid Mawardi, dan Wakil Direktur Eksekutif Achmad Syamsudin.
 
"Program unggulan yang dicanangkan KDEKS Sumatera Selatan melalui program pengembangan ekonomi dan keuangan syariah daerah di antaranya bertujuan untuk menurunkan angka kemiskinan dengan optimalisasi pengelolaan dana sosial syariah, mendukung usaha mikro dan kecil, mendukung ketahanan pangan daerah, dan mempercepat sertifikasi halal," kata Taufik.
 
Percepatan pembangunan kawasan halal, pengembangan pariwisata ramah Muslim, dan dukungan perluasan penyaluran permodalan syariah dari jasa keuangan baik dari institusi keuangan mikro syariah, perbankan, dan non-perbankan syariah.
 
"Tentunya hal-hal tersebut disertai dengan peningkatan literasi melalui sosialisasi dan edukasi terkait ekonomi dan keuangan syariah, di lingkungan pendidikan dan masyarakat," ucapnya.

Baca juga: BI: Keterbatasan akses pembiayaan jadi tantangan ekonomi syariah RI
 
Pada kesempatan pengukuhan ini, Wapres RI KH Ma'ruf Amin berharap para pengurus KDEKS dapat segera bekerja dan mengambil langkah strategis untuk bersinergi dengan para pemangku kepentingan di dalam dan lintas daerah untuk menggali dan mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah di Sumsel.
 
Ketua Harian KNEKS ini juga mendorong percepatan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah, khususnya melalui potensi-potensi di daerah.

Pewarta: Sanya Dinda Susanti
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2022