Hal itu terungkap dalam lembar Kementerian Ekonomi yang dilihat oleh Reuters pada Kamis.
Para distributor listrik akan diminta untuk memberi rumah tangga kuota listrik tertentu dengan harga diskon per kWh (kilowatt hour), serupa dengan rencana bagi usaha kecil dan menengah, menurut lembar kementerian itu.
Tujuan subsidi itu adalah untuk memisahkan harga listrik dari harga gas, yang telah meroket sejak perang Ukraina karena anjloknya ekspor gas Rusia ke Jerman.
Kementerian itu juga merinci rencana pembatasan harga listrik untuk produsen, yang selisih harga pasarnya digunakan untuk mendanai bantuan tersebut.
Jerman juga mendukung rencana Uni Eropa (EU) untuk mengenakan batasan harga pada listrik.
Namun, lembar kementerian Jerman itu menyebutkan: "Jika kesepakatan tidak dapat dicapai cukup cepat di tingkat Eropa, solusi nasional harus dicari".
Sumber: Reuters
Baca juga: Jerman tingkatkan pembangkit listrik batu bara di tengah krisis energi
Baca juga: Prancis dan Jerman akan saling membantu melewati krisis energi
Penerjemah: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2022
