Jakarta (ANTARA) - Mercedes dan Rivian secra sepakat untuk mengerjakan proyek kendaraan elektrik bersama yang akan fokus untuk membangun van listrik di Eropa.

Perusahaan berencana untuk membangun fasilitas produksi listrik baru yang akan memanfaatkan situs Mercedes yang ada di Eropa Tengah atau Timur. Pabrik tersebut akan memproduksi kendaraan untuk Mercedes dan Rivian.

Baca juga: Rivian tarik 500 pickup di AS karena masalah kantong udara

"Kami senang dapat bermitra dengan Mercedes‑Benz dalam proyek ini," kata R.J. Scaringe, CEO Rivian seperti dilaporkan CarsCoops pada Kamis (8/9).

"Mercedes‑Benz adalah salah satu perusahaan otomotif yang paling dikenal dan dihormati di dunia, dan kami percaya bahwa bersama-sama kami akan memproduksi van listrik yang benar-benar luar biasa yang tidak hanya akan menguntungkan pelanggan kami, tetapi juga planet ini," tambah dia.

Dengan adanya kolaborasi dari kedua pihak ini diharapkan untuk dapat membangun setidaknya dua van di pabrik, satu berdasarkan VAN.EA, arsitektur van all-electric Mercedes, dan yang lainnya berdasarkan platform Rivian Light Van, versi generasi kedua dari kendaraan pengiriman listrik startup. .

Meski begitu, keduanya tidak akan terbatas hanya pada van dan perusahaan mengatakan bahwa "opsi lebih lanjut untuk meningkatkan sinergi dari usaha patungan juga akan dieksplorasi."

Baca juga: Ford jual saham di Rivian seharga Rp2,7 triliun

kepala Mercedes-Benz Van Mathias Geisen menyatakan bahwa mulai tahun 2025 dan seterusnya, semua van berdasarkan arsitektur baru dari VAN.EA hanya akan menggunakan listrik.

"Saya senang bahwa sebagai bagian dari transformasi ini, kami sekarang bergabung dengan Rivian yang sangat dinamis dan menginspirasi dengan posisi teknologi yang kuat," kata dia.

Rivian dan Mercedes mengatakan mereka memiliki ambisi yang sama, agar cepat meningkatkan produksi van listrik untuk membantu transisi dunia ke transportasi yang lebih bersih.

Dengan demikian, mereka mengklaim bahwa bekerja sama akan memungkinkan mereka untuk meningkatkan efisiensi biaya dan membuat produk ini lebih terjangkau untuk semua.


Baca juga: VW siapkan SUV Scout, penantang Ford dan Rivian EV

Baca juga: Mobil Vietnam Vinfast tunda IPO sampai tahun depan

Baca juga: Rivian akan terima paket insentif Rp21,8 triliun untuk pabrik Georgia
Pewarta:
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022