Gorontalo (ANTARA) - Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menyebut dipilihnya PT Pos Indonesia untuk menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) karena dianggap terpercaya.

"Mereka betul-betul dari sisi waktu, lokus, peserta, bahkan orang yang tidak bisa datang, mereka datangi," ucap Nelson di Gorontalo, Ahad.

Menurut Nelson, koordinasi yang dibangun oleh PT Pos Indonesia Cabang Gorontalo sangat baik.

"Oleh karena itu saya minta datanya itu diberikan kepada kami untuk koordinasi yang lebih baik," ujar Nelson.

PT Pos Indonesia Cabang Gorontalo mulai menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Kabupaten Gorontalo.

Kepala PT Pos Cabang Limboto, Saiful Dengo usai penyerahan BLT mengatakan penyaluran perdana program Kementerian Sosial di daerah itu diberikan kepada 389 penerima manfaat.

Untuk total penerima manfaat di Kabupaten Gorontalo berjumlah 44.689 orang dan setiap warga menerima Rp300 ribu untuk dua bulan.

"Besaran BLT BBM yang diberikan adalah Rp600 ribu dan diserahkan beberapa tahap. Tahap pertama Rp300 ribu pada bulan September. Tahap kedua direncanakan dilakukan pada bulan November dengan jumlah Rp300 ribu," katanya.

Ia menjelaskan, ada tiga metode yang digunakan oleh PT Pos dalam penyaluran BLT BBM. Pertama yaitu pada komunitas atau mengumpulkan warga pada satu tempat, yang kedua di kantor Pos, dan yang ketiga PT Pos mengantar langsung ke rumah warga.

Pewarta: Adiwinata Solihin
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2022