Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan bahwa partainya mengutamakan pembangunan sumber daya manusia tanpa mengabaikan infrastruktur.

"Demokrat mengutamakan pembangunan manusia, tentu tanpa mengabaikan infrastruktur," kata AHY ketika membacakan pidato kebangsaan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Jumat.

Ia menggarisbawahi pentingnya pembangunan manusia ke depan di samping pembangunan infrastruktur. Pembangunan SDM, tutur AHY, memang membutuhkan waktu yang panjang.

"It is a never-ending journey (Ini merupakan perjalanan tanpa akhir), tetapi pembangunan SDM akan memberi manfaat yang jauh lebih besar bagi negeri ini," ucapnya.

Apabila kualitas SDM meningkat, AHY meyakini produktivitas bangsa akan meningkat dan pertumbuhan ekonomi juga akan meningkat.

Pertumbuhan ekonomi yang tinggi akan meningkatkan pendapatan negara maupun pendapatan per kapita. "Juga menciptakan lapangan pekerjaan yang luas. Artinya, negaranya makin maju, rakyatnya makin sejahtera," tambah AHY.

Ia merujuk kepada Jepang, Korea Selatan, dan China yang berhasil membangun SDM dan melakukan transformasi ekonomi. Dari contoh perjalanan bangsa Jepang, Korea Selatan, dan China, ia dapat mengambil pelajaran.

"Kunci sukses majunya suatu negara adalah penyiapan dan pendayagunaan secara maksimal human capital (SDM) yang dimilikinya. Di kelas program doktoral PSDM Universitas Airlangga yang tengah saya jalani saat ini, kami menyebutnya orkestrasi sumber daya manusia bangsa," kata AHY.

Oleh karena itu, ia menegaskan bahwa pembangunan SDM memang seharusnya lebih diutamakan. "Seperti yang tercantum dalam bait lagu kebangsaan Indonesia Raya. Pertama, bangunlah jiwanya, baru bangunlah badannya," kata AHY.

Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2022