Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - BPJS Kesehatan Cabang Curup menyebutkan sebanyak 189.694 warga Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, saat ini sudah terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Curup Novi Kurniadi saat dihubungi di Rejang Lebong, Minggu, mengatakan sebanyak 189.694 warga daerah itu terdaftar peserta JKN-KIS sebagai peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang dibiayai APBN dan ABPD serta peserta mandiri.

Baca juga: BPJS Kesehatan jaring masukan demi peningkatan penyelenggaraan JKN

"Terhitung sampai awal September 2022 ini, jumlah peserta JKN-KIS di Kabupaten Rejang Lebong sudah mencapai 189.694 orang," kata dia.

Dia menjelaskan, dari 189.694 warga Kabupaten Rejang Lebong yang sudah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS ini terdiri atas 44.207 orang merupakan peserta non-PBI atau mandiri yang terdiri atas Bukan Pekerja (BP) sebanyak 3.600 orang, Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU)12.191 orang, pegawai swasta 5.277 orang, pejabat negara sembilan orang, ASN 19.044 orang.

Kemudian Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) sebanyak 516 orang dan anggota TNI/Polri sebanyak 3.570 orang.

Baca juga: BPJS Kesehatan: Manfaat program JKN semakin dirasakan oleh masyarakat

Sedangkan untuk peserta PBI, kata dia, jumlahnya paling banyak yakni mencapai 145.487 orang, terbagi menjadi PBI yang bersumber dari APBN sebanyak 133.440 orang dan PBI APBD Kabupaten Rejang Lebong sebanyak 12.047 orang.

"Peserta PBI APBN ini merupakan yang terbanyak, kuota PBI APBN yang diterima Kabupaten Rejang Lebong sebanyak 133.440 orang, ini sangat membantu untuk mengejar capaian Universal Health Coverage (UHC) atau cakupan kesehatan semesta," katanya.

Menurut dia, jumlah penduduk Kabupaten Rejang Lebong semester satu tahun 2022 sebanyak 282.349 orang, di mana sebanyak 247.234 orang sudah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS atau secara persentase sudah mencapai 87,56 persen.

Baca juga: BPJS Kesehatan lakukan otomasi proses bisnis dan efisiensi operasional

"Namun, dari jumlah penduduk Rejang Lebong yang masuk dalam data UHC sebanyak 247.234 orang itu termasuk data peserta yang tidak aktif, kalau yang benar-benar aktif adalah sebanyak 189.694 orang," demikian Novi Kurniadi.

Pewarta: Nur Muhamad
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022