bakti sosial ini bermanfaat bagi masyarakatBanda Aceh (ANTARA) - Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh melakukan pengabdian masyarakat di wilayah Kota Sabang, dalam upaya menekan angka kekerdilan anak atau stunting di Pulau Weh itu.
"Kami sangat berterima kasih kepada USK yang telah menyelenggarakan kegiatan ini di Sabang. Mudah-mudahan bakti sosial ini bermanfaat bagi masyarakat," kata Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi di Kota Sabang, Sabtu.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang sedang kunjungan kerja ke pulau paling barat Indonesia itu.
Kegiatan pengabdian masyarakat itu dilakukan oleh dokter spesialis, residen ilmu bedah dan residen anak Fakultas Kedokteran USK berupa sirkumsisi, bedah Minor dan penyuluhan stunting bagi masyarakat Sabang.
Bakti sosial dan penyuluhan stunting akan dilaksanakan pada dua tempat, yakni Posyandu Kota Bawah Bawat dengan sasaran balita dan ibu hamil serta sosialisasi stunting kepada para tenaga kesehatan di RSUD Kota Sabang.
Baca juga: Dinkes: 411 anak di Kota Sabang-Aceh masih alami stunting
Baca juga: Pj Bupati Bener Meriah ajak ulama berperan cegah stunting
Reza menjelaskan kegiatan ini menjadi sangat penting karena saat ini angka stunting di Aceh termasuk tiga tertinggi se Indonesia. Ia juga mengajak masyarakat untuk membantu pemerintah dalam meningkatkan angka imunisasi yang masih rendah di Kota Sabang.
"Ini yang harus kita atasi bersama, saya mengajak seluruh masyarakat, bersama kita bahu membahu menurunkan angka stunting di Aceh khususnya di Kota Sabang dengan meningkatkan angka imunisasi,” katanya.
Pemkot Sabang juga berterima kasih kepada seluruh tim di Kota Sabang yang telah bekerja keras dalam menurunkan angka stunting di Kota Sabang, katanya lagi.
Ia juga berharap kegiatan tersebut dapat meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan bekal yang diberikan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh seluruh tenaga kesehatan di Kota Sabang.
Baca juga: Dharma Pertiwi TNI kunjungi Aceh perkuat sosialisasi keluarga stunting
Reza menjelaskan kegiatan ini menjadi sangat penting karena saat ini angka stunting di Aceh termasuk tiga tertinggi se Indonesia. Ia juga mengajak masyarakat untuk membantu pemerintah dalam meningkatkan angka imunisasi yang masih rendah di Kota Sabang.
"Ini yang harus kita atasi bersama, saya mengajak seluruh masyarakat, bersama kita bahu membahu menurunkan angka stunting di Aceh khususnya di Kota Sabang dengan meningkatkan angka imunisasi,” katanya.
Pemkot Sabang juga berterima kasih kepada seluruh tim di Kota Sabang yang telah bekerja keras dalam menurunkan angka stunting di Kota Sabang, katanya lagi.
Ia juga berharap kegiatan tersebut dapat meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan bekal yang diberikan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh seluruh tenaga kesehatan di Kota Sabang.
Baca juga: Dharma Pertiwi TNI kunjungi Aceh perkuat sosialisasi keluarga stunting
Baca juga: Pemerintah Aceh luncurkan GISA percepat penanganan stunting,
Baca juga: Mahasiswa UTU sosialisasi pencegahan stunting bagi warga Aceh Jaya
Baca juga: Mahasiswa UTU sosialisasi pencegahan stunting bagi warga Aceh Jaya
Pewarta: Khalis Surry
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022
