Xining, China (ANTARA) - Danau Qinghai, danau air asin pedalaman terbesar di China, mencatat penambahan jumlah burung air migran, demikian menurut otoritas cagar alam China.

Selama operasi pemantauan dan patroli burung migran yang dilakukan dari 16 hingga 21 September, para staf pemantau melihat 39 spesies burung air dengan total mencapai lebih dari 233.000 ekor, meningkat hampir 32 persen dari periode yang sama tahun lalu, kata Sun Jianqing, seorang pejabat dari Administrasi Cagar Alam Nasional Danau Qinghai.

Burung-burung ini termasuk 60 bangau leher hitam, spesies di bawah perlindungan nasional kelas satu, dan 27 angsa whooper, spesies di bawah perlindungan nasional kelas dua, tambah Sun.

"Dalam beberapa tahun terakhir, dengan perbaikan lingkungan ekologi berkelanjutan di Danau Qinghai, jumlah burung air di danau ini terus meningkat," kata Sun. "Pemantauan dan patroli terstandardisasi selama bertahun-tahun, serta penelitian tentang perilaku dan kebiasaan burung air tersebut, memungkinkan kami untuk memahami pola migrasi mereka dan melindungi dengan lebih baik."

Terletak di Provinsi Qinghai, China barat laut, Danau Qinghai merupakan benteng ekologis yang penting di China utara dan tempat persinggahan utama bagi burung-burung migran. 


 

Pewarta: Xinhua
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022