yang paling utama ingin melihat kondisi korban
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga mengunjungi rumah remaja putri berusia 13 tahun yang menjadi korban kekerasan seksual oleh empat orang anak di Hutan Kota Rawa Malang, Cilincing, Jakarta Utara, Minggu.

Kehadiran Menteri PPPA dan tim layanan SAPA129 untuk mengetahui kondisi terakhir korban dan memastikan perkembangan pendampingan terhadap korban.

“Kami datang ke rumah keluarga korban yang paling utama ingin melihat kondisi korban dan sejauh mana pendampingan yang telah diberikan untuk korban kekerasan seksual dari teman sebayanya," kata Bintang di Rawa Malang, Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara, Minggu.

Bintang berbincang dengan korban dan kakaknya, serta ikut sedih dengan kondisi korban yang tentu saja masih sangat trauma dengan kejadian itu.

Namun saat ini, korban sudah mendapat pendampingan dari psikolog dan konselor. Dari keterangan psikolog dan konselor yang mendampingi korban, saat ini korban diberikan kekuatan dan dukungan untuk kembali bersekolah karena sebentar lagi akan menghadapi ujian sekolah.

"Nanti pendampingan khusus untuk memulihkan kesehatan jiwa korban akan kembali dilanjutkan setelah ujian sekolah selesai. Dukungan kami berikan kepada korban agar mampu pulih dari trauma dan bisa melanjutkan sekolah kembali," kata Bintang.

Menurut informasi Kepolisian Sektor Cilincing, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga mengunjungi korban di kediamannya pukul 10.45 WIB.

Kunjungan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dalam rangka mengecek kondisi terakhir korban pemerkosaan di Kampung Rawa Malang, Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara tersebut.
Baca juga: Legislator dorong DKI tingkatkan anggaran penanganan kekerasan seksual
Baca juga: Pemkot andalkan guru BK untuk tangani kekerasan seksual di sekolah
Baca juga: Pemkot Jakbar sediakan enam pos khusus untuk korban kekerasan seksual

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022