Jayapura (ANTARA) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua fokus melakukan pembinaan terhadap atlet muda berprestasi yang telah terjaring dalam pelaksanaan Pekan Olahraga Kabupaten atau Porkab II 2022 Kabupaten Jayapura.

Ketua KONI Kabupaten Jayapura Mathius Awoitauw dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jayapura, Senin, mengatakan pembinaan atlet muda berprestasi bertujuan untuk dipersiapkan pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Papua yang rencananya akan bergulir November 2022 dan ajang PON XXI di Aceh dan Sumatera Utara.

"Kami juga berharap cabang olahraga yang ada sudah mulai mempersiapkan program ke depan sehingga akan dirapatkan guna melaksanakan program tersebut untuk pembinaan atlet pada ajang olahraga di tingkat provinsi, nasional dan internasional," katanya.

Menurut Mathius, cabang dayung dan sepak bola menjadi prioritas pertama setelah kepengurusan KONI Kabupaten Jayapura resmi dilantik pada Jumat, 23 September 2022.

Program dari kedua cabang tersebut akan dievaluasi guna menunjang atlet berprestasi di wilayah itu dalam kepengurusan KONI Kabupaten Jayapura selama empat tahun ke depan.

"Cabang olahraga lain juga tetap kami utamakan untuk itu diharapkan semua pengurus cabang olahraga bisa menyusun program untuk ke depan dilakukan pembinaan kepada atlet," ujarnya.

Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Kabupaten Jayapura itu menjelaskan saat ini pihaknya telah memiliki beberapa Sekolah Sepak Bola (SSB) dan pelatih yang melatih pada SSB tersebut ada yang memiliki sertifikat AFC B, C dan juga D.

"Sehingga kami berharap mereka (Pelatih) akan menjadi andalan dengan apa yang telah kami persiapkan untuk cabang sepak bola ke depan," katanya lagi.

Dia menambahkan Askab PSSI Kabupaten Jayapura kini telah mempersiapkan akademi sepak bola Sentani yang rencana akan bermarkas di Stadion Barnabas Youwe.

"Stadion itu dikelola oleh Askab yang mempunyai akademi sepak bola sehingga ke depan venue itu milik akademi apalagi pembinaan atlet usia dini pada cabang sepak bola sedang berlangsung sejak lama bahkan pemain yang telah dibina semuanya pemain yang bagus," ujarnya lagi.


Baca juga: KONI Jayapura dorong pariwisata olahraga selepas PON Papua
Baca juga: KONI minta pemda rawat arena olahraga setelah PON Papua

Pewarta: Ardiles Leloltery
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022