wujud kecintaan kepada budaya tradisional
Medan (ANTARA) - Museum Rekor Indonesia (MURI) memberikan penghargaan kepada Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) yang sukses menggelar pemecahan rekor berbalas pantun terbanyak diikuti 1.050 mahasiswa baru.

Pemecahan rekor MURI berbalas pantun digelar di sela kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru Tahun 2022 yang digelar di auditorium Kampus UMSU di Jalan Kapten Mukhtar Basri, Kota Medan, Selasa.

Piagam rekor MURI berbalas pantun terbanyak diserahkan langsung oleh perwakilan MURI, Triyono kepada Rektor UMSU, Prof. Dr. Agussani, MAP.

Rektor UMSU, Prof.Dr. Agussani, mengungkapkan, pemecahan rekor MURI sebagai upaya untuk melestarikan dan menanamkan kecintaan budaya nasional kepada generasi muda, khususnya mahasiswa baru UMSU.

Pantun merupakan bagian yang tak terpisahkan dari masyarakat Sumatera Utara, yang terdiri dari delapan etnis, khususnya Budaya Melayu.

Baca juga: Balai Pustaka kembali gelar lomba pantun tingkat nasional
Baca juga: Mengulik makna berbalas pantun Ridwan Kamil dengan Prabowo

Dijelaskan, UMSU sebelumnya sukses memecahkan rekor MURI pengamatan gerhana matahari dengan kamera lubang jarum terbesar.

"Kali ini UMSU juga memecahkan rekor MURI sebagai wujud kecintaan kepada budaya tradisional yang diharapkan juga bisa menjadi motivasi kepada kaum milenial untuk tidak melupakan budayanya," katanya.

"Alhamdulillah acara pemecahan rekor MURI berjalan lancar berkat dukungan semua pihak, termasuk mahasiswa baru yang begitu antusias untuk berpartisipasi dalam acara pemecahan rekor dunia MURI," tambahnya.

Sementara Wakil Rektor UMSU Dr. Rudianto, mengungkapkan, pemecahan rekor MURI berbalas pantun terbanyak ini merupakan wujud kecintaan kepada budaya Indonesia.

Untuk pemecahan rekor MURI, pihaknya melakukan berbagai persiapan, termasuk mengumpulkan materi pantun dan menyebarkan kepada mahasiswa baru yang terlibat.

Baca juga: Balai Pustaka selenggarakan lomba berbalas pantun 2021
Baca juga: Berbalas pantun sosialisasikan COVID-19


Pemecahan rekor MURI oleh mahasiswa baru dipandu oleh tim mahasiswa UMSU pemenang lomba pantun nasional yang digelar Balai Pustaka. Pemandu pantun membuat suasana pemecahan rekor MURI berlangsung semarak karena diselingi pantun kocak yang mengundang tawa.

Dalam pemecahan rekor dunia MURI berbalas pantun terbanyak, mahasiswa yang berjumlah lebih dari 1.000 orang dibagi dalam dua grup dengan tiga kategori pantun. Jumlah pantun dihitung dari awal pembukaan acara, sampai berakhir ke mahasiswa .

"Pantun yang dibacakan bertema muktamar Muhammadiyah, pendidikan dan UMSU," katanya.

Baca juga: Berbalas pantun warnai Rapat Paripurna DPRD DKI periode 2014-2019
Baca juga: Resmikan bandara, Presiden Jokowi dan Gubernur Kalsel berbalas pantun

Pewarta: Juraidi
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022