Agenda ini bertepatan dengan Hari Rabies Sedunia
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI konsisten mencegah wabah rabies dengan menggelar layanan vaksinasi penyakit itu secara gratis untuk hewan peliharaan di Kantor Kelurahan Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (27/9).

"Agenda ini bertepatan dengan Hari Rabies Sedunia (World Rabies Day) 2022," kata Kepala Suku Dinas Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Perikanan (KPKP) Jakarta Utara Unang Rustanto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.

Unang menjelaskan, sejak 2004 DKI Jakarta memang telah dinyatakan sebagai salah satu provinsi yang bebas rabies.

Namun, lanjutnya, wilayah DKI Jakarta memiliki banyak pintu masuk lalu lintas hewan penular rabies (HPR) dari luar sehingga status DKI Jakarta bisa dikatakan sebagai daerah terancam.

Baca juga: Pemprov DKI sterilisasi dan vaksin rabies ratusan kucing

Oleh karena itu, tegasnya, pihaknya secara periodik membuka layanan itu untuk masyarakat.

"Vaksinasi sebagai salah satu upaya paling efektif untuk membentuk kekebalan populasi terhadap infeksi virus rabies di suatu wilayah perlu dilakukan secara rutin dan berkesinambungan," ujar Unang.

Unang menjelaskan, respon masyarakat sangat antusias terhadap program itu terbukti sejumlah warga membawa hewan peliharaan untuk mendapatkan vaksin rabies.

Kegiatan itu menargetkan 100 hewan penyebar rabies (HPR) saja pada hari pertama, tetapi realisasinya mencapai 105 ekor.

Baca juga: Anies: Warga bukan KTP DKI bisa vaksinasi hewan rabies di Jakarta

Rincian hewan yang divaksinasi rabies terdiri dari 87 ekor kucing, 14 ekor anjing, tiga ekor kera dan satu ekor musang.

Kegiatan ini berlangsung dua hari yakni 27-28 September.

Lokasi pelaksanaan tersebar di DKI Jakarta, Kota Tangerang, Depok, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan dan Kabupaten Bekasi.

Persyaratan hewan yang divaksin antara lain usia hewan minimal lima bulan, kondisi sehat, tidak flu atau diare, dan tidak demam, tidak sedang bunting atau menyusui, serta tidak dalam masa pemulihan penyakit.

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2022