Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan gelaran turnamen golf Indonesian Masters turut mendorong kebangkitan dan pemulihan ekonomi di Indonesia.

Turnamen golf yang masuk dalam rangkaian International Series ini merupakan yang terbesar di Tanah Air.

Dengan total hadiah 1,5 juta dolar AS (sekitar Rp22,9 miliar), turnamen yang bergulir di Royale Jakarta Golf Club, 1-4 Desember, bakal menarik deretan pegolf terbaik di dunia.

"Saya memberikan apresiasi kepada penyelenggara Indonesian Masters yang telah beradaptasi, berinovasi, beradaptasi, dan berkolaborasi sehingga bisa terselenggara yang mendorong kebangkitan dan pemulihan, khususnya ekonomi," kata Sandiaga dalam video yang ditayangkan dalam konferensi pers Indonesian Masters di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Kamis.

Olahraga golf, lanjut Sandiaga, menjadi representasi besar yang potensi untuk pengembangan dan kemajuan sports tourism dan ajang olahraga di Indonesia.

"Penyelenggaraan ajang ini menjadi salah satu upaya pemerintah dalam mendorong pemulihan ekonomi melalui pariwisata dan ekonomi kreatif. Mari kita sama-sama dukung dengan semangat 3 G yakni Gercep, Geber, dan Gaspol untuk pemulihan lebih cepat, dan kebangkitan ekonomi lebih kuat," pungkas Sandiaga.

Setelah vakum selama dua tahun karena pandemi COVID-19, Indonesian Masters kembali hadir dengan perkembangan menarik.

Memasuki edisi ke-10, ajang ini masuk dalam rangkaian turnamen Asian Tour yang menyuguhkan hadiah fantastis berkat kemitraan dengan LIV Golf.

"Kami sangat bangga dapat mengumumkan dan mengonfirmasi penyelenggaran Indonesian Masters edisi ke-10," kata Pendiri Indonesian Masters dan Chairman Asian Tour Jimmy Masrin.

"Dengan menjadi bagian International Series, ajang ini bergabung dengan jajaran kompetisi elite berhadiah jutaan dolar dan diikuti deretan pemain luar biasa yang belum ada sebelumnya di Asia," pungkasnya.

Asian Tour yang berlabel International Series sebelumnya telah bergulir di Thailand, Inggris, Singapura, dan Korea Selatan.

Sebelum menyambangi Indonesia, gelaran dengan level yang sama akan lebih dulu bergulir di Maroko pada 3-6 November dan Mesir pada 10-13 November.


Baca juga: Turnamen golf Indonesia Masters kembali hadir dengan hadiah fantastis
Baca juga: Peserta World Tourism Day Golf Challenge nikmati pengalaman digital
Baca juga: Naraajie tembus 10 besar di turnamen ADT Players Championship 2022

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022