Trenggalek, Jatim (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur menggelar lomba desa wisata yang diikuti puluhan hingga seratusan desa di daerah itu, demi merangsang pertumbuhan ekonomi setempat melalui anugerah seratus desa wisata (Sadewa) atau kepariwisataan di tingkat desa.

"Kalau konsepnya masing-masing desa bakal berlomba-lomba untuk menggali maupun memoles potensi sebaik mungkin yang berdampak pada tingkat kunjungan wisata," kata Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin di Trenggalek, Kamis.

Baca juga: Sandi: Baru umur setahun, Desa Wisata Pandean masuk 50 besar ADWI 2022

Melalui ajang tersebut, masing-masing desa bakal berlomba menggali maupun memoles potensi sebaik mungkin yang berdampak pada tingkat kunjungan wisata.

"Dengan adanya anugerah sadewa diharapkan bisa memacu kreasi hingga memaksimalkan potensi baik alamnya, budayanya, maupun dengan event-event yang diselenggarakan," ujarnya.

Baca juga: Sandiaga bantu nenek penderita asma saat kunker di Trenggalek

Dengan begitu, lanjut dia, diharapkan geliat pelaku usaha jasa wisata bisa lebih baik lagi dan ekonomi di desa-desa bisa tumbuh dan berkembang

“Kalau di Kemenparekraf ada Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI), di Trenggalek ada Anugerah Sadewa. Ini merupakan anugerah pertama yang kami gelar di Kabupaten Trenggalek,” ujarnya.

Baca juga: Polisi tutup akses menuju zona terlarang Pantai Cengkrong Trenggalek

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Trenggalek, Sunyoto menjelaskan, pihaknya akan menjaring 12 desa wisata ke dalam nominasi untuk ditentukan menjadi enam destinasi desa wisata terbaik. Untuk menyeleksi itu, pihaknya bakal mendatangkan juri dari eksternal luar Trenggalek.

“Harapan kami semua pengelola desa wisata bisa berkreasi dan memberikan yang terbaik untuk destinasi yang mereka kelola,” kata dia.

Baca juga: Pemkab Trenggalek poles Pantai Prigi jadi wisata unggulan

Sebelumnya, Pemkab Trenggalek telah meluncurkan program Sadewa, yakni program untuk mengembangkan sektor kepariwisataan di tingkat desa.

Melalui program itu, Pemerintah daerah menargetkan untuk merintis 100 destinasi wisata baru dari 152 desa dan lima kelurahan di Bumi Menak Sopal.

Sebab pemda menilai desa-desa itu memiliki potensi wisata untuk dikembangkan dan dikenal secara luas. (*)

Baca juga: Investor kembangkan Wisata Pesisir Trenggalek sistem "crowdfunding"
Baca juga: Dua investor siap garap pengelolaan wisata di pesisir Trenggalek

Pewarta: Destyan H. Sujarwoko
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2022