Kami harap ini dapat memberi manfaat sebesar-besarnya bagi nasabah Bank Jateng dan masyarakat Jawa Tengah secara menyeluruh
Jakarta (ANTARA) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI memperluas sinergi dengan menggandeng PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jawa Tengah atau Bank Jateng untuk mendukung peningkatan operasional pelayanan Bank Jateng melalui pemanfaatan produk dan layanan.

Langkah awal kerja sama ini dimulai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Direktur Consumer Banking BNI Corina Leyla Karnalies serta Direktur TI Konsumer dan Jaringan Bank Jateng Wiweko Probojakti di Kantor Pusat Bank Jateng, Semarang, Sabtu, yang disaksikan langsung Wakil Direktur Utama BNI Adi Sulistyowati.

Direktur Consumer Banking BNI Corina Leyla Karnaelis dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu, mengatakan kolaborasi ini mencakup beberapa inisiatif seperti pemanfaatan produk, layanan, saluran, dan kapabilitas masing-masing bank, optimalisasi jaringan produk pembayaran, serta eksplorasi peluang kerjasama pelatihan dan pengembangan kurikulum untuk peningkatan kapabilitas SDM.

“Tentunya kami berterima kasih kepada Bank Jateng yang memberi kesempatan bagi BNI untuk berkolaborasi, khususnya dalam membangun ekonomi yang kuat dan lebih berkelanjutan dengan berbagai solusi Go Digital. Kami harap ini dapat memberi manfaat sebesar-besarnya bagi nasabah Bank Jateng dan masyarakat Jawa Tengah secara menyeluruh,” kata Corina.

Sementara itu, Direktur TI Konsumer dan Jaringan Bank Jateng Wiweko Probojakti menyampaikan Bank Jateng adalah BPD yang proaktif meningkatkan kapabilitas digital dengan membuka kolaborasi berbagai pihak.

Dia meyakini, kerja sama ini tak hanya mampu mengoptimalkan kapabilitas layanan masing-masing, tetapi juga membuka lebih banyak peluang untuk melakukan berbagai terobosan baru dalam memberikan pelayanan terbaik bagi semua nasabah.

“Kami tentunya mengapresiasi BNI yang membuka peluang kerja sama dengan kami. Tentunya ini akan menjadi peluang bagi kami untuk memperkuat transformasi digital Bank Jateng dan memberi preposisi nilai baru bagi nasabah kami,” ucap Wiweko.

Memperingati hari Batik Nasional yang jatuh pada 2 Oktober, BNI turut mendukung Pemerintah Kota Semarang bekerja sama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) menggelar kegiatan Batik Specta yang merupakan acara lokal bergengsi bertemakan #1000 gaya serta akan menampilkan ribuan jenis batik dengan gaya dan pesonanya.

Secara khusus, BNI dalam hal ini memberikan apresiasi kepada perajin batik tempo dulu dan perajin batik muda yang berada di Lasem, Pekalongan dan Solo.

Walikota Semarang Hendrar Prihadi berharap Batik Specta dapat semakin meningkatkan kecintaan masyarakat kepada batik, terlebih pakaian tradisional Nusantara ini adalah Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan Nonbendawi yang diakui UNESCO sejak 2 Oktober 2009.

"Kami berterima kasih kepada semua pihak yang mensukseskan Batik Spekta Kota Lama. Monggo kepada seluruh warga masyarakat datang ke Semarang menikmati suasana Kota Lama sekaligus memeriahkan kegiatan Batik Specta dan jangan lupa untuk berbelanja batik dalam kegiatan ini," ajak Hendrar.

Baca juga: Totalitas dukung UMKM, 555 binaan BNI tembus platform PaDi BUMN
Baca juga: Penyaluran KUR BNI tumbuh 14,1 persen pada semester I-2022
Baca juga: BNI salurkan pembiayaan hijau capai Rp176,6 triliun semester I-2022

Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2022