kita harapkan mereka dapat menjadi humas (public relations/PR) di sekolah masing-masing untuk menyampaikan mengenai cinta tanah air dalam kehidupan sehari-hariJakarta (ANTARA) - Sebanyak 250 pelajar tingkat SMA dan SMK seluruh Jakarta Timur mengikuti kegiatan orientasi bela negara di Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Senin.
Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar mengatakan orientasi itu digelar sebagai upaya meningkatkan rasa kesadaran berbangsa dan bernegara di kalangan pelajar.
“Tentunya juga kita harapkan mereka dapat menjadi humas (public relations/ PR) di sekolah masing-masing untuk menyampaikan mengenai cinta tanah air dalam kehidupan sehari-hari,” kata Muhammad Anwar di Jakarta, Senin.
Anwar menambahkan kegiatan tersebut juga menghadirkan narasumber dari Balitbang Kemenhan RI Kolonel CAJ Kusuma, Kasuban Kesbangpol Kota Jakarta Timur Achmad Yani, dan Andi Syahputra selaku Ketua Dewan Pengawas Perumda PAL Jaya serta Ketua Panitia kegiatan Gus Windu.
Anwar berharap siswa dapat memperoleh ilmu yang bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat.
Anwar juga mengatakan bahwa aksi bela negara juga harus diterapkan mulai dari aktivitas di sekolah.
Sebab, pelajar merupakan aset negara yang harus dibekali dengan semangat, tekad dan sikap serta tindakan yang mencerminkan rasa cinta tanah air.
Wali Kota juga berharap seluruh pelajar di wilayahnya dapat menunjukkan semangat kemerdekaan dalam giat belajar, meningkatkan prestasi juga saling bergotong royong dalam berbagai kegiatan positif.
”Jika semuanya ini dilakukan, saya yakin Jakarta Timur terbebas dari ragam kenakalan remaja, tidak ada tawuran dan narkoba,” ucap Anwar.
Sementara itu, Ketua Panitia Kegiatan orientasi pelajar se-Jakarta Timur tentang Bela Negara, Gus Windu mengatakan, kegiatan itu akan terus dilakukan secara bergantian di setiap sekolah.
“Untuk mewujudkan masyarakat Kota Jakarta yang maju kotanya bahagia warganya," kata Gus Windu.
Baca juga: TNI AD tekankan pentingnya cinta tanah air sejak dini
Baca juga: BNPT harap masyarakat sebagai umat beragama jaga rasa cinta Tanah Air
Baca juga: Gus Miftah: Kebencian pada pemimpin picu kasus radikalisme
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022
