memperkenalkan prinsip-prinsip Data Free Flow with Trust
Jakarta (ANTARA) - Indonesia melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menggalang kesepakatan global yang memperkuat pelindungan data pribadi di tingkat nasional dan internasional, sekaligus meracik sinergi dalam kerangka interoperabilitas aliran data digital.

"Pemerintah menatap visi ke depan untuk mempersiapkan masa depan tata kelola data melalui Kelompok Kerja Ekonomi Digital dalam Presidensi G20 tahun ini. Upaya kami untuk memperkenalkan prinsip-prinsip Data Free Flow with Trust and Cross-Border Data Flow yang meliputi prinsip lawfulness, fairness, dan transparency didukung oleh semua anggota G20," kata Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate, dalam siaran pers diterima Rabu.

Langkah Indonesia dalam mempersiapkan masa depan tata kelola data sangat panjang dan berliku. Hasil Pertemuan Tingkat Tinggi Menteri Ekonomi Digital anggota G20 beberapa waktu lalu adalah satu langkah maju dalam menggalang kesepakatan global.

"Hal ini telah disepakati secara luas oleh seluruh Menteri Digital G20 dalam pertemuan Menteri Ekonomi Digital di Bali, awal September lalu. Kami mencapai konsensus substantif tentang isu ekonomi digital," kata Menteri Johnny.

Pada tingkat nasional, Indonesia baru saja memiliki Undang-Undang Pelindungan Data Pribadi. Menteri Johnny mengharapkan regulasi itu bisa memberikan pelindungan data pribadi yang lebih komprehensif.

UU PDP juga dinilai bisa mendorong dan memfasilitasi pengelolaan keamanan data nasional dan menjaga kepercayaan publik.

Pemerintah terus mendorong keterlibatan semua pihak supaya bisa mewujudkan pelindungan data yang lebih baik. Upaya mewujudkan lingkungan pelindungan data yang ideal memerlukan langkah kelanjutan dan keterlibatan ekosistem nasional maupun global.

"Saya mohon komitmen dari kita semua disini untuk tetap memberikan dukungan kepada pemerintah Indonesia khususnya untuk implementasi UU Pelindungan Data Pribadi. Dengan penuh keyakinan, mari bahu-membahu mewujudkan ekonomi digital yang tangguh dan berkelanjutan," kata Johnny.

Baca juga: Kemenkominfo ajak industri terapkan pelindungan data

Baca juga: Literasi digital bantu jaga demokrasi di ruang digital

Baca juga: Kemenkominfo bagi ilmu soal konsep "social media branding"

Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022