Jakarta (ANTARA) - Grup idola K-pop BTS mengumumkan bahwa mereka akan mendaftar wajib militer dengan Jin memulai prosesnya pada akhir Oktober.

Label BigHit Musik mengatakan bahwa grup ini kemungkinan tidak akan aktif sementara waktu hingga 2025.

"Baik perusahaan maupun anggota BTS menantikan untuk berkumpul kembali sebagai grup lagi sekitar tahun 2025 setelah komitmen layanan mereka,” kata BigHit Music dilansir Variety, Senin.

“Anggota BTS saat ini sedang bergerak maju dengan rencana untuk memenuhi wajib militer mereka. Anggota grup Jin akan memulai prosesnya segera setelah jadwal perilisan solonya selesai pada akhir Oktober," lanjut pengumuman tersebut.

Jin kemudian akan mengikuti prosedur pendaftaran pemerintah Korea. Anggota lain dari kelompok itu berencana untuk melaksanakan dinas militer mereka berdasarkan rencana masing-masing.

"Dengan perilisan album antologi pertama mereka awal tahun ini, ini membuka jalan untuk memungkinkan para anggota meluangkan waktu untuk mengeksplorasi proyek individu," ujar BigHit.

"Sebagai bagian dari keluarga HYBE, kami mendukung dan mendorong artis kami dan sangat bangga bahwa mereka masing-masing sekarang memiliki waktu untuk mengeksplorasi minat unik mereka dan melakukan tugas mereka dengan melayani negara yang mereka sebut rumah," lanjutnya.

Menurut BigHit Music, saat ini adalah waktu yang tepat bagi anggota BTS untuk melayani negara dan juga bereksplorasi secara individu.

Selama akhir pekan, band ini menjadi berita utama dengan konser gratis besar-besaran mereka di Busan, untuk mendukung kota tersebut sebagai tuan rumah World Expi 2030. Jumlah penonton pada konser tersebut mencapai 50 juta orang.

"Yet To Come (The Most Beautiful Moment)" sendiri lebih dari sekadar lagu dari album baru BTS, melainkan sebuah janji bahwa di tahun-tahun mendatang mereka akan datang kembali.

Keputusan BTS untuk mendaftar membantu mencegah situasi sulit bagi pemerintah Korea Selatan. Wajib militer adalah hal wajib bagi semua pria berbadan sehat di bawah usia 30 tahun.

Sistem saat ini memungkinkan untuk beberapa pengecualian atas dasar layanan luar biasa ke negara. Beberapa atlet top dan musisi klasik telah mendapat keistimewaan namun tidak bagi artis pop.

Politisi telah berdebat tentang menjadikan BTS sebagai pengecualian K-Pop pertama dan awal tahun ini bahkan membahas beberapa bentuk dinas militer yang lebih ringan di mana mereka mungkin masih dapat tampil.

Pada bulan Juni, selama wawancara berbahasa Korea, para anggota band mengatakan bahwa mereka akan mengambil hiatus.

Namun dalam beberapa jam, Hybe mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa karya "hiatus" adalah terjemahan bahasa Inggris yang salah. Sebaliknya, mereka akan memberikan waktu untuk mengejar proyek solo.

Jin, yang tertua dan berusia 30 tahun pada tanggal 4 Desember, mengumumkan selama konser Busan bahwa ia akan segera merilis single.

Baca juga: Konser BTS di Busan ditonton lebih dari 49 juta orang

Baca juga: Jin BTS umumkan siap debut solo dalam konser gratis semalam

Baca juga: BLACKPINK raih empat nominasi MTV EMA 2022

Penerjemah: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022