Cilegon (ANTARA News) - Arus penyeberangan pelabuhan Merak saat ini semakin padat sehingga menciptakan antrian kendaraan truk dan pribadi tertahan hingga memasuki jalan tol.
 
Kepadatan pelabuhan Merak ini dipicu oleh meningkatnya kendaraan angkutan sembako menjelang bulan Ramadan mendatang. Jumlah kendaraan pribadi juga meningkat pada masa liburan sekolah.  

Data produksi Minggu (1/7) hingga Senin (2/7) tercatat, jumlah kendaraan truk yang menyeberang sebanyak 2.797 unit dan jumlah kendaraan pribadi 3.382 unit.

“Kebetulan momen liburan sekolah dan persiapan bulan puasa memiliki rentang waktu yang berdekatan sehingga aktivitas penyeberangan truk sembako saat ini meningkat untuk memenuhi kebutuhan logistik di pulau Jawa dan Sumatera,” jelas Corporate Secretary PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Christine Hutabarat.
 
Meningkatnya jumlah kendaraan ini berbanding terbalik dengan jumlah armada yang beroperas sebanyak 21 kapal.

Perbandingan supply dan demand yang tidak seimbang ini mengakibatkan arus penyeberangan tertahan, sedangkan berkurangnya jumlah armada antara lain disebabkan operator kapal tengah mempersiapkan kapalnya menjelang Angkutan Lebaran Agustus mendatang.

Hingga Juli 2012 terdapat sembilan kapal yang memasuki docking (perawatan).
 
Pemimpin Cabang PT Putera Master SP  di Pelabuhan Merak, Alexander Simanungkalit, yang juga merupakan anggota DPC GAPASDAP Merak  mengatakan, karena fakta kepadatan beberapa waktu terakhir ini, GAPASDAP mengusulkan ijin penundaan docking kapal kepada Ditkapel (Direktur Perkapalan dan Kepelabuhanan) Kementerian Perhubungan.

Penundaan ini salah satu upaya mendukung melancarkan arus penyeberangan pada musim liburan ini, namun ini tidak akan mengganggu kelancaran arus mudik mendatang.
 
“Ketersediaan armada pada musim liburan sekolah dan arus mudik lebaran adalah suatu hal yang krusial. Sementara, perawatan rutin kapal pun tidak bisa dikesampingkan agar kapal laik pakai saat dibutuhkan nanti. ASDP bersama GAPASDAP akan bersama-sama mencari solusi terbaik untuk mengatasi permasalahan ini. Jika, permintaan Gapasdap terkait rencana penundaan jadwal docking ini disetujui Ditkapel, ASDP selaku operator pelabuhan akan mendukung selama tidak mengganggu Rencana Operasi Angkutan Lebaran mendatang,” papar Christine.

advertorial

Editor: Copywriter
Copyright © ANTARA 2012